"Pada dasarnya kami selalu rutin mengumpulkan para pengusaha SPBU, salah satunya untuk memberikan imbauan agar mengikuti peraturan yang berlaku," kata Ketua Hiswana Migas Jawa Tengah-DIY Pramudya Hidayat Setyawan di Semarang, Jumat.
Menurut dia, toleransi takaran yang diterapkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melalui Bidang Kemetrologian sebanyak 50 mililiter/10 liter harus dipatuhi.
"Bahkan kami selalu mengimbau kepada para pengusaha agar menjadikan toleransi dari Pertamina sebagai acuan," katanya.
Untuk diketahui, batas toleransi takaran yang diterapkan oleh Pertamina lebih ketat jika dibandingkan dengan yang diterapkan oleh Bidang Kemetrologian.
"Untuk Pertamina ini batas toleransinya adalah 0,3 persen dari 10 liter. Lebih dari itu sudah langsung menyalahi," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada para pengusaha SPBU agar menerapkan angka metrologi di angka 0, ini untuk mengantisipasi kemungkinan mesin yang sewaktu-waktu naik atau turun.
"Misalnya, pengecekan kan kadang tidak bisa dilakukan satu kali. Bisa saja pada pengecekan yang pertama melebihi takaran hingga 70 mililiter, tetapi di pengecekan yang kedua hanya 50 mililiter," katanya.
Sementara itu, pihaknya mengakui untuk di Jawa Tengah sendiri sejauh ini belum ada kejadian takaran yang tidak tepat hingga melebihi batas toleransi.
"Sejauh ini temuan tersebut belum ada, jadi sejauh ini Jawa Tengah aman dari takaran penjualan BBM yang tidak pas," katanya.
Berita Terkait
Pemilik Biro Umrah Goldy Mixalmina jadi tersangka penipuan miliaran rupiah
Rabu, 6 Maret 2024 20:27 Wib
Pemilik rumah meninggal, TPS 03 Dadirejo terpaksa direlokasi
Rabu, 14 Februari 2024 22:27 Wib
Pemkot Semarang belum temukan pemilik 10 bangunan Kota Lama
Rabu, 24 Januari 2024 22:23 Wib
Polrestabes Semarang minta pemilik serahkan knalpot brong
Kamis, 18 Januari 2024 8:36 Wib
Pemilik akun pengancam Anies ditangkap
Sabtu, 13 Januari 2024 13:32 Wib
Polisi tetapkan pemilik The Geong jadi tersangka insiden jembatan kaca
Senin, 30 Oktober 2023 16:22 Wib
Puluhan pemilik ruko Jurnatan di Semarang keberatan diekskusi pengadilan
Senin, 16 Oktober 2023 20:36 Wib
Polresta Banyumas serahkan barang bukti hasil curian ke pemilik
Selasa, 10 Oktober 2023 14:38 Wib