Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan, Jawa Tengah, mengimplementasikan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan pencegahan stunting sebagai fondasi utama menuju Indonesia Emas.

Wakil Bupati (Wabup) Pekalongan Sukirman di Pekalongan, Sabtu, mengatakan kegiatan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana ini bertujuan menguatkan peran aktif seluruh lapisan masyarakat dalam membina keluarga.

"Kegiatan ini juga menjadi upaya strategis untuk menyatukan langkah secara terpusat dalam menurunkan angka stunting, khususnya di daerah setempat," katanya.

Selain itu kegiatan itu bertujuan meningkatkan keterlibatan para stakeholder dalam membangun keluarga berkualitas dan berpartisipasi aktif dalam penanganan stunting.

Ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen dalam mendukung pembangunan keluarga dan menurunkan angka stunting yang kini terbukti mampu menurunkan kasus stunting dari tahun ke tahun yang cukup signifikan.

"Semangat Ibu Bupati untuk menekan angka stunting, mengatasi kemiskinan, dan memperbaiki kualitas kesehatan terus ditunjukkan melalui program-program nyata," katanya.

Ie menyebut Pemkab Pekalongan telah menetapkan tiga langkah strategis untuk membangun keluarga yang kokoh yaitu peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan sebagai modal menghadapi persaingan global, peningkatan kualitas kesehatan yang akan menentukan produktivitas dan kesejahteraan keluarga, serta kualitas perekonomian dengan membangun fondasi ekonomi keluarga yang kuat dan stabil.

Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKN) Jawa Tengah (Jateng) Eka Sulistia Endiningsih menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Pekalongan yang telah menginisiasi dan melaksanakan kegiatan ini.

"Semangat masyarakat Pekalongan dalam pembangunan keluarga sangat nyata, terlihat dari aktifnya kelompok-kelompok kegiatan seperti bina keluarga balita, bina keluarga remaja, bina keluarga lansia, hingga program generasi berencana," katanya.

Baca juga: Menteri Kemendukbangga: Masa depan kependudukan ada di penyuluh KB


Pewarta : Kutnadi
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2025