Cilacap (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap sebagai subholding Refining and Petrochemical Pertamina menegaskan netralitas menghadapi Pemilu 2024.
Saat Sosialisasi Netralitas PT KPI RU IV Menghadapi Tahun Politik 2024 di Gedung Patra Graha, Cilacap, Jumat (8/12/2023), General Manager PT KPI RU IV Cilacap Edy Januari Utama mengatakan hal itu penting untuk menjaga marwah dan citra perusahaan sebagai penyedia kebutuhan energi untuk masyarakat mengingatkan adanya dua agenda penting di tahun 2024.
"Kita tahu di 2024 ada agenda yang krusial dan signifikan. Selain Pemilu 2024 pada 14 Februari, di internal kami juga ada program TA (Turn Around) sebagian unit kilang pada Oktober nanti,” ujarnya.
Ia mengatakan salah satu efek tahun politik 2024 bagi operasional adalah perkiraan terjadinya lonjakan permintaan kebutuhan BBM.
“Tugas pokok KPI adalah penyediaan BBM PSO (Public Sevice Obligation) sebagai kewajiban utama. Maka agar tugas itu tertunaikan dengan baik dan optimal, kami menjaga netralitas dan kondusifitas operasional maupun stakeholder,” jelasnya.
Menurut dia, netralitas sikap dalam pemilu sebagai upaya menjaga citra perusahaan BUMN agar tetap dipercaya oleh pemangku kepentingan, masyarakat, dan bangsa.
Baca juga: Perwira Kilang Cilacap rayakan HUT Ke-66 Pertamina dengan lari 66 kilometer
"Dengan demikian, segala sesuatu akan berjalan dengan baik, komitmen dan fokus pada tugas dan tanggung jawab serta memberikan layanan terbaik," kata Edy.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Cilacap Awaluddin Muuri mengapresiasi peran strategis Pertamina dalam penyediaan energi bagi kemajuan bangsa.
“Kami berharap Pertamina tetap netral dan menjaga kestabilan di tengah dinamika politik. Netralitas ini perlu dijaga agar Pertamina tidak terlibat konflik politik yang bisa mengganggu stabilitas dan keamanan daerah,” ujarnya.
Selain Pj Bupati, pemaparan materi netralitas juga disampaikan oleh pejabat Forkopimda Cilacap, masing-masing oleh Kepala Kejaksaan Negeri Sunarko, Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf. Andi Yuliazi, perwakilan Polresta Cilacap, dan Lanal Cilacap.
Kegiatan diikuti peserta dari internal Kilang Cilacap, antara lain tim manajemen, section head, dan perwakilan unsur Perwira Kilang Cilacap.
Baca juga: Kilang Cilacap dan Pemkab Cilacap sepakati kerja sama pembangunan daerah
Baca juga: Ratusan anak dari berbagai wilayah Cilacap ikuti khitanan massal Bazma RU IV
Baca juga: Menteri ESDM pastikan operasional Pertamina berjalan optimal jelang pergantian tahun
Saat Sosialisasi Netralitas PT KPI RU IV Menghadapi Tahun Politik 2024 di Gedung Patra Graha, Cilacap, Jumat (8/12/2023), General Manager PT KPI RU IV Cilacap Edy Januari Utama mengatakan hal itu penting untuk menjaga marwah dan citra perusahaan sebagai penyedia kebutuhan energi untuk masyarakat mengingatkan adanya dua agenda penting di tahun 2024.
"Kita tahu di 2024 ada agenda yang krusial dan signifikan. Selain Pemilu 2024 pada 14 Februari, di internal kami juga ada program TA (Turn Around) sebagian unit kilang pada Oktober nanti,” ujarnya.
Ia mengatakan salah satu efek tahun politik 2024 bagi operasional adalah perkiraan terjadinya lonjakan permintaan kebutuhan BBM.
“Tugas pokok KPI adalah penyediaan BBM PSO (Public Sevice Obligation) sebagai kewajiban utama. Maka agar tugas itu tertunaikan dengan baik dan optimal, kami menjaga netralitas dan kondusifitas operasional maupun stakeholder,” jelasnya.
Menurut dia, netralitas sikap dalam pemilu sebagai upaya menjaga citra perusahaan BUMN agar tetap dipercaya oleh pemangku kepentingan, masyarakat, dan bangsa.
Baca juga: Perwira Kilang Cilacap rayakan HUT Ke-66 Pertamina dengan lari 66 kilometer
"Dengan demikian, segala sesuatu akan berjalan dengan baik, komitmen dan fokus pada tugas dan tanggung jawab serta memberikan layanan terbaik," kata Edy.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Cilacap Awaluddin Muuri mengapresiasi peran strategis Pertamina dalam penyediaan energi bagi kemajuan bangsa.
“Kami berharap Pertamina tetap netral dan menjaga kestabilan di tengah dinamika politik. Netralitas ini perlu dijaga agar Pertamina tidak terlibat konflik politik yang bisa mengganggu stabilitas dan keamanan daerah,” ujarnya.
Selain Pj Bupati, pemaparan materi netralitas juga disampaikan oleh pejabat Forkopimda Cilacap, masing-masing oleh Kepala Kejaksaan Negeri Sunarko, Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf. Andi Yuliazi, perwakilan Polresta Cilacap, dan Lanal Cilacap.
Kegiatan diikuti peserta dari internal Kilang Cilacap, antara lain tim manajemen, section head, dan perwakilan unsur Perwira Kilang Cilacap.
Baca juga: Kilang Cilacap dan Pemkab Cilacap sepakati kerja sama pembangunan daerah
Baca juga: Ratusan anak dari berbagai wilayah Cilacap ikuti khitanan massal Bazma RU IV
Baca juga: Menteri ESDM pastikan operasional Pertamina berjalan optimal jelang pergantian tahun