Magelang (ANTARA) - Markas Komando (Mako) Polres Magelang Kota diresmikan oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Lutfi dan Asisten Kapolri Bidang Logistik Irjen Polisi Raden Prabowo Argoyuwono.

Kapolres Magelang Kota AKBP Yolanda Evalyn Sebayang di Magelang, Senin, mengatakan bahwa peresmian mako polres yang dibangun sejak 6 bulan yang lalu.

"Peletakan batu pertama pada tanggal 9 Februari 2023. Pembangunan dimulai pada tanggal 9 Mei 2023 dan berakhir pada tanggal 4 November 2023. Kita bisa melihat bersama bahwa bisa mendapat keberkahan dibangun mako baru Polres Magelang Kota," katanya.

Ia menyampaikan pada saat menempati mako baru ini, anggaran yang awalnya sebesar Rp23,9 miliar, realisasinya Rp20 miliar sehingga yang berkurang dari mako ini adalah mebel. Pada saat nanti mako ini ditempati belum memiliki mebel.

"Yang ada mebel hanya di ruang SPKT, aula, dan di lobi serta ruang kapolres dan wakapolres selebihnya kiranya ke depan kami tetap dibantu pengadaan mebel pada tahun 2024 sehingga menjadi sempurna," katanya.

Kopolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Lutfi mengatakan keberadaan Mako Polres Magelang Kota merupakan suatu kebanggaan ini harus perbarui kinerja di wilayah ini.

"Karena besar kecilnya Polri itu ditentukan oleh bagaimana anggota Polri memberikan pelayanan di wilayah ini," katanya.

Menurut dia, dengan dibangun polres ini akan memberikan suatu nuansa dalam memberikan suatu pelayanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah Kota Magelang.

Asisten Kapolri Bidang Logistik Irjen Polisi Raden Prabowo Argoyuwono mengatakan bahwa pembangunan itu menggunakan anggaran tahun 2023 dengan durasi waktu selama 180 hari, sejak Mei hingga Desember 2023.

Ia berharap gedung mako polres yang baru ini menambah semangat anggota yang melaksanakan tugas kepada masyarakat. Di lain pihak, masyarakat juga bangga di Magelang ini mempunyai gedung yang baru.

"Makanya, anggota dan masyarakat untuk bisa merawat gedung ini sebagai gedung milik pemerintah yang juga milik bersama sehingga bisa awet dan bisa kuat gedung ini sampai kapan pun digunakan," katanya.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024