Solo (ANTARA) -
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI menargetkan sebanyak 2.000 sertifikat kompetensi untuk pelaku ekonomi kreatif (ekraf) di seluruh Indonesia pada tahun 2024.
 
"Kalau tahun ini target yang diberikan kepada kami 1.000 sertifikat, hingga saat ini sudah terealisasi 850," kata Ketua Tim Sertifikasi Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Sulistiyani Supriyadi pada acara Sertifikasi Kompetensi Sumber Daya Manusia Ekonomi Kreatif di Hotel Megaland Solo, Jawa Tengah, Kamis.
 
Ia mengatakan ada skema pada standardisasi kompetensi. Untuk kali ini, standardisasi kompetensi untuk manajemen pertunjukan.
 
"Bagaimana teman-teman melakukan event pertunjukan dan memanajnya. Ada kriterianya berkompeten atau tidak," katanya.
 
Ia mengatakan target 2.000 tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia dan seluruh subsektor. Menurut dia, saat ini ada tiga produk unggulan yakni kriya, kuliner, dan fashion.
 
"Kali ini seni pertunjukan karena penyebaran tenaga kerja di seni pertunjukan masih kecil. Dengan demikian, teman-teman yang punya sertifikasi akan punya penghasilan lebih," katanya.
 
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta Siti Khotimah mengatakan kegiatan sertifikasi kompetensi kali ini di bidang seni pertunjukan dengan peserta pelaku seni di Solo dan Yogyakarta.
 
"Harapan dari pemerintah dengan adanya kegiatan ini teman-teman berkompeten dan yang sudah punya sertifikat otomatis sudah teruji kemampuannya di bidang yang diikuti dalam hal ini seni pertunjukan. Kalau sudah ada sertifikat, otomatis nilainya (honor, Red.) lebih (besar, Red.) dibandingkan tidak bersertifikat," katanya.
 
Ia juga mengapresiasi fasilitas kompetensi yang diberikan oleh pihak kementerian mengingat pada tahun ini Pemkot Surakarta tidak menganggarkan untuk program tersebut.
 
"Untuk sertifikasi kami tahun ini tidak ada anggaran, ini ada dari kementerian, alhamdulilah. Karena kalau mau uji kompetensi sendiri butuh biaya banyak," katanya.***1***
 
Baca juga: Pemkab Batang fasilitasi uji kompetensi pelaku ekonomi kreatif

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024