Solo (ANTARA) -
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo berharap capaian kontingen Indonesia pada kompetisi Asian Paragames 2023 Hangzhou sesuai target.
"Hasilnya harus sesuai target, masuk sepuluh besar dan 20 medali emas," kata Menpora pada kunjungannya ke Solo, Jawa Tengah, Sabtu petang.
Meski demikian, ia berpesan kepada seluruh anggota kontingen baik atlet maupun ofisial untuk mempersiapkan mental mengingat yang dihadapi di Hangzhou, China jauh berbeda di segala sisi dengan di Indonesia.
"Baik suasana pertandingan, suasana kehidupan, dan privilege (hak istimewa) yang diberikan," katanya.
Ia mengatakan pada Asian Para Games di China akan banyak cabang olahraga yang sebetulnya menjadi unggulan atlet dari Indonesia namun tidak dipertandingkan di sana.
"Jadi perlu menyuarakan pemahaman kepada masyarakat agar tidak ada ekspektasi tidak berimbang yang membuat mental atlet terpengaruh," katanya.
Meski demikian, hasil baik pada ASEAN Paragames Kamboja diharapkan bisa menjadi bekal bagi kontingen Indonesia.
"Kita hattrick juara umum. Jadi target sepuluh besar itu bukan luar biasa, harusnya tiga besar," selorohnya.
Sementara itu, untuk meningkatkan kualitas para pemain, pihaknya sudah menyiapkan pusat pelatihan atlet disabilitas yang sudah dicanangkan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah seluas 10 hektare.
"Itu tetap berjalan. Kemarin juga sudah dilakukan kunjungan resmi oleh Kemenpora, Kementerian PUPR, dan NPC. Insyaallah September ground breaking oleh Pak Presiden. Kami juga sedang mempersiapkan sport center di Cibubur juga September. Ini bentuk komitmen Pak Jokowi terkait pembinaan olahraga di Indonesia," katanya.
Baca juga: ASEAN Para Games 2022, Syuci Indriani berlaga di hari kedua para-renang
Baca juga: ASEAN Para Games 2022, Syuci Indriani berlaga di hari kedua para-renang