Purwokerto (ANTARA) - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menginisiasi kerja sama dengan lembaga pengembangan karier berskala internasional Kinobi guna mendukung pengembangan karier mahasiswa dan lulusan serta mencapai Indikator Kinerja Utama 1 (IKU-1).
Kegiatan yang dilaksanakan di Kampus Unsoed, Kamis (15/6), dihadiri Wakil Rektor 3 Unsoed Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Norman Arie Prayogo S.Pi.,M.Si., Founder dan COO Kinobi Hafiz Kasman, Busines Development Kinobi Cynthia Veronica, para wakil dekan di lingkungan Kemahasiswaan dan Alumni, serta satuan tugas (satgas) khusus.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Rekor 3 Unsoed Dr Norman Arie Prayogo menyatakan pihaknya akan segera membentuk satgas yang khusus membidangi pengembangan portal karier mahasiswa dan lulusan.
"Satgas tersebut nantinya akan dikomandoi oleh Dr. Ratna Stia Dewi, M.Sc.," jelasnya.
Ia mengatakan saat ini indeks IKU-1 Unsoed membutuhkan perhatian khusus dan kerja keras untuk mencapai Gold Standard dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
"Oleh karena itu, Unsoed bekerja sama dengan sebuah lembaga pengembangan karir berskala internasional, Kinobi. Lembaga ini kita pilih karena telah terbukti mampu meningkatkan IKU-1 di beberapa lembaga pendidikan tinggi," katanya.
Baca juga: Unsoed segera resmikan Satgas Kampus Bebas dari Narkoba
Ia mengatakan dengan kerja sama tersebut pihaknya tidak hanya akan memperpendek rata-rata waktu lulusan Unsoeduntuk memperoleh pekerjaan.
"Lebih jauh lagi kita juga akan mengevaluasi dan membantu menjembatani lulusan dan dunia kerja dengan teknologi, bukan secara konvensional," tegasnya.
Lebih lanjut, Wakil Rektor mengatakan untuk efektifitas program tersebut, Unsoed dan Kinobi akan membuat portal khusus guna mendorong peningkatan pengembangan mahasiswa dan alumni serta pekerja.
Menurut dia, mahasiswa, alumni, dan pekerja dalam portal tersebut bisa mengakses fitur CV builder, job portal, enterepreneurship, dan scholarship.
"Jadi, kesepakatan ini diharapkan menjadi komitmen bersama untuk mendorong dampak positif bagi pengembangan mahasiswa dan alumni serta pekerja," katanya.
Ia mengatakan program tersebut bukan hanya mengarahkan dan pengembangan karier mahasiswa, juga akan menjangkau alumni.
Selain itu, kata dia, program tersebut juga dapat melakukan pendataan serta pelacakan jejak alumni.
"Kerja sama dengan Kinobi yang sudah berpengalaman bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan tinggi di Indonesia ini diharapkan IKU-1 pencapaiannya lebih optimal," kata Dr. Norman.
Bahkan, kata dia, tidak menutup kemungkinan bersama Kinobi juga akan membantu mahasiswa yang berminat untuk mencari program magang.
Baca juga: Tim Riset Dasar Unsoed kaji partisipasi perempuan dalam KWT di Cilacap
Baca juga: Epidemiolog Unsoed dukung pencabutan aturan wajib menggunakan masker
Kegiatan yang dilaksanakan di Kampus Unsoed, Kamis (15/6), dihadiri Wakil Rektor 3 Unsoed Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Norman Arie Prayogo S.Pi.,M.Si., Founder dan COO Kinobi Hafiz Kasman, Busines Development Kinobi Cynthia Veronica, para wakil dekan di lingkungan Kemahasiswaan dan Alumni, serta satuan tugas (satgas) khusus.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Rekor 3 Unsoed Dr Norman Arie Prayogo menyatakan pihaknya akan segera membentuk satgas yang khusus membidangi pengembangan portal karier mahasiswa dan lulusan.
"Satgas tersebut nantinya akan dikomandoi oleh Dr. Ratna Stia Dewi, M.Sc.," jelasnya.
Ia mengatakan saat ini indeks IKU-1 Unsoed membutuhkan perhatian khusus dan kerja keras untuk mencapai Gold Standard dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
"Oleh karena itu, Unsoed bekerja sama dengan sebuah lembaga pengembangan karir berskala internasional, Kinobi. Lembaga ini kita pilih karena telah terbukti mampu meningkatkan IKU-1 di beberapa lembaga pendidikan tinggi," katanya.
Baca juga: Unsoed segera resmikan Satgas Kampus Bebas dari Narkoba
Ia mengatakan dengan kerja sama tersebut pihaknya tidak hanya akan memperpendek rata-rata waktu lulusan Unsoeduntuk memperoleh pekerjaan.
"Lebih jauh lagi kita juga akan mengevaluasi dan membantu menjembatani lulusan dan dunia kerja dengan teknologi, bukan secara konvensional," tegasnya.
Lebih lanjut, Wakil Rektor mengatakan untuk efektifitas program tersebut, Unsoed dan Kinobi akan membuat portal khusus guna mendorong peningkatan pengembangan mahasiswa dan alumni serta pekerja.
Menurut dia, mahasiswa, alumni, dan pekerja dalam portal tersebut bisa mengakses fitur CV builder, job portal, enterepreneurship, dan scholarship.
"Jadi, kesepakatan ini diharapkan menjadi komitmen bersama untuk mendorong dampak positif bagi pengembangan mahasiswa dan alumni serta pekerja," katanya.
Ia mengatakan program tersebut bukan hanya mengarahkan dan pengembangan karier mahasiswa, juga akan menjangkau alumni.
Selain itu, kata dia, program tersebut juga dapat melakukan pendataan serta pelacakan jejak alumni.
"Kerja sama dengan Kinobi yang sudah berpengalaman bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan tinggi di Indonesia ini diharapkan IKU-1 pencapaiannya lebih optimal," kata Dr. Norman.
Bahkan, kata dia, tidak menutup kemungkinan bersama Kinobi juga akan membantu mahasiswa yang berminat untuk mencari program magang.
Baca juga: Tim Riset Dasar Unsoed kaji partisipasi perempuan dalam KWT di Cilacap
Baca juga: Epidemiolog Unsoed dukung pencabutan aturan wajib menggunakan masker