Semarang (ANTARA) - Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) Tahun 2023 memberikan pelatihan digital marketing dan kewirausahaan kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali.

Muhammad Ramadhani Dwi Putra selaku perwakilan dari tim KKN UNDIP menjelaskan pelatihan tersebut dimaksudkan untuk pengembangan kapasitas pelaku UMKM dengan metode pelatihan, edukasi, dan menggunakan modul sebagai pedoman untuk pelaku-pelaku UMKM yang ada di Desa Tegalsari. 

"Di Desa Tegalsari memiliki UMKM, namun mereka belum menjalani mekanisme dan aturan menjalankan usaha seperti dari segi pemasaran," kata Rama

Kegiatan dilakukan selama dua hari, hari pertama dilaksanakan di rumah Kepala Dusun 3 pada Senin tanggal 30 Januari 2023 dengan mengundang para pelaku UMKM di Dusun 3 dan hari kedua dilaksanakan di Balai Desa pada Selasa 31 Januari 2023 dengan mengundang para pelaku UMKM di Dusun 1 dan 2.

Pada kegiatan KKN Tim 1 Undip 2022/2023 tersebut ada dosen pembimbing lapangan (DPL) yakni Reny Wiyatasari, Baginda Iskandar Moeda Tampoebolon, dan Irfan Murtadho Yusuf.

Baca juga: Ketua ISEI Semarang tekankan pentingnya sinergi tiga unsur

Irfan Murtadho Yusuf selaku perwakilan dari dosen pembimbing lapangan menambahkan bahwa kegiatan KKN mahasiswa tersebut merupakan wujud nyata  mahasiswa dalam mengamalkan ilmu dan khususnya memperdayakan masyarakat dalam pembangunan dan pengembangan desa pascapandemi COVID-19.

"Harapannya dengan adanya program yang dilaksanakan mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP ini dapat meningkatkan dan juga mengembangkan skill para pelaku UMKM," kata Irfan.
  Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) Tahun 2023 foto bersama usai memberikan pelatihan digital marketing dan kewirausahaan kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali. ANTARA/Ist Selain pelatihan mengenai pemasaran digital, pelaku UMKM juga dilatih mengenai otomatisasi mesin, hygiene & sanitasi pangan, pengolahan limbah, perhitungan harga pokok penjualan (HPP), dan penentuan harga jual, serta pelatihan mengenai pemasaran digital melalui media sosial.

Baca juga: Dosen Undip ingatkan Pemkab Batang bangun karakter budaya kerja

Haikal, salah satu pelaku UMKM Desa Tegalsari mengaku senang dengan adanya pelatihan dari para mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP Tahun 2023, karena banyak ilmu baru yang ia dapatkan.

"Banyak sekali yang saya pelajari untuk mengembangkan usaha saya," kata Haikal

Rama menambahkan program tersebut sejalan dengan tujuan sustainable development goals (SDGs) ke delapan yakni meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua. 

"Kegiatan ini mendapat respons yang baik dari para pelaku UMKM yang menghadiri pelatihan tersebut. Diharapkan dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Tahun 2023 ini dapat mendukung keberlanjutan UMKM yang ada di Desa Tegalsari," tutup Rama

Baca juga: HUT Ke-2, DGC Jateng-DIY serahkan best of the best
Baca juga: Pakar Undip: Masa jabatan terlalu panjang cenderung picu korupsi

Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024