Semarang (ANTARA) - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan  (Basarnas) siap mengerahkan lima helikopter untuk membantu mengatasi kondisi darurat di sepanjang ruas tol Trans Jawa saat arus mudik Lebaran tahun ini.

Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi di sela kunjungannya ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Senin, mengatakan mudik Lebaran tahun ini diperkirakan akan terjadi besar-besaran setelah dua tahun diimbau agar tidak pulang kampung.

"Lima helikopter disiagakan dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Cikampek, hingga Merak," katanya.

Secara keseluruhan, kata dia, 4.029 personel Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan siap diterjunkan di masa Lebaran mulai 25 April hingga 11 Mei 2022.

Ia menyebutkan personel sebanyak itu juga akan didukung oleh tambahan tenaga dari.personel SAR lainnya. "Tidak ada personel Basarnas yang cuti saat Lebaran nanti," katanya.

Ia menambahkan kerawanan lain yang mungkin terjadi saat Lebaran nanti yakni tempat-tempat wisata yang akan ramai dikunjungi.

"Pada hari kedua Lebaran biasanya masyarakat akan memadati tempat-tempat wisata," katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, potensi terjadinya kondisi darurat di seluruh tempat wisata juga menjadi perhatian Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan.

Menghadapi arus mudik, ia mengimbau masyarakat yang akan pulang kampung untuk selalu waspada dan berhati-hati, serta menghubungi nomor kontak 115 jika mengalami kondisi kedaruratan.



Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024