Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah memastikan Rumah Sakit Darurat COVID-19 Asrama Haji Donohudan Boyolali siap menerima pasien sebagai langkah antisipasi lonjakan kasus di provinsi ini.
Hal tersebut didasarkan asistensi yang dilakukan Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Agus Suryonugroho di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Senin.
Menurut Agus dalam siaran pers di Semarang, masih tersedia cukup banyak ruang di tempat isolasi terpusat tersebut.
Ia menuturkan Asrama Haji Donohudan sudah memiliki fasilitas pendukung yang lengkap.
"Tempatnya bersih, sudah ada dokter, perawat, dan tabung oksigen untuk kebutuhan pasien," katanya.
Ia menyebut tersedia 338 tempat tidur di rumah sakit darurat itu.
Adapun saat ini, lanjut dia, sudah ada 15 pasien yang dirawat di tempat tersebut.
Ia menambahkan penyiapan sarana dan prasarana pendukung ini merupakan bentuk langkah kontigensi dalam menghadapi peningkatan kasus COVID-19.
*
Hal tersebut didasarkan asistensi yang dilakukan Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Agus Suryonugroho di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Senin.
Menurut Agus dalam siaran pers di Semarang, masih tersedia cukup banyak ruang di tempat isolasi terpusat tersebut.
Ia menuturkan Asrama Haji Donohudan sudah memiliki fasilitas pendukung yang lengkap.
"Tempatnya bersih, sudah ada dokter, perawat, dan tabung oksigen untuk kebutuhan pasien," katanya.
Ia menyebut tersedia 338 tempat tidur di rumah sakit darurat itu.
Adapun saat ini, lanjut dia, sudah ada 15 pasien yang dirawat di tempat tersebut.
Ia menambahkan penyiapan sarana dan prasarana pendukung ini merupakan bentuk langkah kontigensi dalam menghadapi peningkatan kasus COVID-19.
*