Purwokerto (ANTARA) - Konsumsi bahan bakar minyak dan elpiji di wilayah Banyumas Raya pada momentum Hari Natal 2021 meningkat, kata Area Manajer Communication, Relations, and CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) Brasto Galih Nugroho.

"Rerata konsumsi harian BBM pada masa Natal 2021 di wilayah Banyumas Raya yang meliputi Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara jika dibandingkan dengan masa normal bulan Oktober menunjukkan peningkatan sebesar 3,3 persen, yakni dari 1.908 kiloliter per hari menjadi 1.969 kiloliter per hari," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.

Sementara untuk konsumsi elpiji, kata dia, mengalami peningkatan konsumsi sebesar 2,2 persen dari rerata harian yang sebesar 538 metric ton (MT) per hari menjadi 550 MT per hari.

Baca juga: Natal 2021, konsumsi BBM, LPG, dan Avtur meningkat

Menurut dia, peningkatan konsumsi BBM dan elpiji di wilayah Banyumas Raya tersebut berdasarkan data periode 23-26 Desember 2021.

"Secara umum, peningkatan konsumsi BBM, elpiji, dan avtur juga terjadi di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada momentum Natal 2021," katanya.

Ia mengatakan jika dibandingkan dengan saat normal pada bulan Oktober, rerata konsumsi harian BBM di wilayah Jateng dan DIY meningkat sebesar 6 persen dari semula sebesa 19.492 kiloliter per hari menjadi 20.655 kiloliter per hari.

Sementara untuk konsumsi elpiji, kata dia, meningkat 3,1 persen dari 4.358 MT per hari menjadi 4.493 MT per hari, sedangkan avtur meningkat signifikan sebesar 54 persen dari masa normal sebesar 104 kiloliter per hari menjadi 160 kiloliter per hari.

Lebih lanjut, Brasto mengatakan Pertamina telah memprediksi dan mengantisipasi akan adanya lonjakan kebutuhan bahan bakar tersebut dengan mengaktifkan Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru.

"Pada masa Satgas Natal dan Tahun Baru, kami telah menyiagakan seluruh fasilitas penyaluran produk Pertamina kepada masyarakat, baik yang bersifat reguler maupun layanan tambahan di beberapa kawasan yang berfokus pada hari raya Natal dan tahun baru, salah satunya adalah Tol Trans Jawa," katanya.

Menurut dia, layanan Satgas Natal dan Tahun Baru yang tersedia di beberapa rest area Tol Trans Jawa, khususnya di wilayah Jawa Tengah dan DIY dari KM 252 hingga KM 519, di antaranya 7 titik stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) reguler dan 8 titik Pertashop atau SPBU Modular.

Ia mengatakan layanan tersebut tersedia dalam kondisi siaga dan stok cukup, baik di ruas tol arah Jakarta-Surabaya (Jalur A) maupun ruas tol arah Surabaya-Jakarta (Jalur B).

Dalam hal ini, kata dia, peningkatan konsumsi BBM di Tol Trans Jawa menjadi salah satu area peningkatan yang tertinggi selama masa Satgas Natal dan Tahun Baru jika dibandingkan dengan rerata konsumsi harian pada masa normal bulan Oktober.

"Pada SPBU jalur tol A arah Jakarta-Surabaya, peningkatan rerata konsumsi harian BBM mencapai 33,7 persen, yaitu dari semula 230 kiloliter per hari menjadi 307 kiloliter hari. Sementara pada jalur tol B arah Surabaya-Jakarta, konsumsi BBM juga meningkat hingga 25,5 persen, yaitu dari semula 206 kiloliter per hari menjadi 259 kiloliter per hari," kata Brasto. 

Baca juga: Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah raih empat Proper Emas
Baca juga: Pertamina Cilacap pastikan produksi BBM aman selama Natal-Tahun Baru

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024