Solo (ANTARA) - Tim PSG Pati meraih tiga poin setelah menang tipis atas PSCS Cilacap dengan skor 1-0 dalam pertandingan lanjutan Grup C Liga 2 Indonesia musim 2021 yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa.
Pada babak pertama, PSG Pati langsung mengambil inisiatif serangan untuk mencetak gol ke gawang lawan guna memperbaiki posisi klasemen sementara urutan lima dari enam tim.
Peluang PSG terjadi pada menit 13 melalui tendangan nomor punggung 25 M Rendra, tetapi sayang bolanya yang mengarah ke sudut gawang PSCS mampu ditepis kiper Ali Budi Raharjo sehingga kedudukan tetap imbang 0-0.
PSG kembali mendapat peluang pada menit 25 melalui tendangan keras Zulham Zamrun, yang berhadapan dengan kiper Ali Budi Raharjo, tetapi sayang bolanya melambung di atas gawang PSCS.
Peluang emas PSCS terjadi pada menit 35 melalui tendangan M Kasim Botan, tetapi sayang bola mampu ditangkap kiper PSG Annas Fitranto sehingga kedudukan tetap imbang 0-0 hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, PSG bermain cukup baik karena mereka memompa semangat untuk bisa memenangkan pertandingan tersebut dan meraih poin penuh. Sedangkan PSCS, yang bermain dengan mengandalkan serangan balik cepat, belum membuahkan gol.
PSCS mendapat peluang emas pada menit 65 melalui tendangan M Kasim Botan, saat terjadi kemelut di depan gawang PSG, tetapi sayang bolanya membentur mistar gawang dan selamatlah gawang PSG.
Namun, PSG yang terus menekan pertahanan PSCS sepanjang babak kedua mampu membuahkan gol pada menit 74 melalui kaki Yuda Risky Irawan, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSG. Gol semata wayang PSG itu tercipta saat terjadi kemelut di depan gawang PSCS, dan bola langsung disambar oleh Yuda Risky.
Pertandingan antara PSG melawan PSCS dipimpin oleh wasit Heri asal Nanggroe Aceh Darusalam. Saat ia meniup peluit panjang tanda babak kedua usai, kedudukan tetap bertahan 1-0 untuk PSG. Wasit dalam pertandingan itu juga memgeluarkan empat kartu kuning untuk Rendy Saputra, M Kasim Botan, M Aidil Bogel (PSCS) dan Rendra Teddy (PSG).
Sementara itu, PSG Pati, yang diasuh pelatih Joko Susilo, meraih tiga poin atas PSCS dan kini menempati peringkat kelima Grup C. Dari tujuh pertandingan, PSG dua kali memetik kemenangan, dua kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan dengan total nilai keseluruhan 8 poin, sedangkan PSCS tetap menempati urutan kedua di bawah Persis Solo dengan nilai 11 poin.
Pada babak pertama, PSG Pati langsung mengambil inisiatif serangan untuk mencetak gol ke gawang lawan guna memperbaiki posisi klasemen sementara urutan lima dari enam tim.
Peluang PSG terjadi pada menit 13 melalui tendangan nomor punggung 25 M Rendra, tetapi sayang bolanya yang mengarah ke sudut gawang PSCS mampu ditepis kiper Ali Budi Raharjo sehingga kedudukan tetap imbang 0-0.
PSG kembali mendapat peluang pada menit 25 melalui tendangan keras Zulham Zamrun, yang berhadapan dengan kiper Ali Budi Raharjo, tetapi sayang bolanya melambung di atas gawang PSCS.
Peluang emas PSCS terjadi pada menit 35 melalui tendangan M Kasim Botan, tetapi sayang bola mampu ditangkap kiper PSG Annas Fitranto sehingga kedudukan tetap imbang 0-0 hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, PSG bermain cukup baik karena mereka memompa semangat untuk bisa memenangkan pertandingan tersebut dan meraih poin penuh. Sedangkan PSCS, yang bermain dengan mengandalkan serangan balik cepat, belum membuahkan gol.
PSCS mendapat peluang emas pada menit 65 melalui tendangan M Kasim Botan, saat terjadi kemelut di depan gawang PSG, tetapi sayang bolanya membentur mistar gawang dan selamatlah gawang PSG.
Namun, PSG yang terus menekan pertahanan PSCS sepanjang babak kedua mampu membuahkan gol pada menit 74 melalui kaki Yuda Risky Irawan, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSG. Gol semata wayang PSG itu tercipta saat terjadi kemelut di depan gawang PSCS, dan bola langsung disambar oleh Yuda Risky.
Pertandingan antara PSG melawan PSCS dipimpin oleh wasit Heri asal Nanggroe Aceh Darusalam. Saat ia meniup peluit panjang tanda babak kedua usai, kedudukan tetap bertahan 1-0 untuk PSG. Wasit dalam pertandingan itu juga memgeluarkan empat kartu kuning untuk Rendy Saputra, M Kasim Botan, M Aidil Bogel (PSCS) dan Rendra Teddy (PSG).
Sementara itu, PSG Pati, yang diasuh pelatih Joko Susilo, meraih tiga poin atas PSCS dan kini menempati peringkat kelima Grup C. Dari tujuh pertandingan, PSG dua kali memetik kemenangan, dua kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan dengan total nilai keseluruhan 8 poin, sedangkan PSCS tetap menempati urutan kedua di bawah Persis Solo dengan nilai 11 poin.