Semarang (ANTARA) -
Kegiatan sosial selama Ramadhan yang dilakukan sukarelawan Pertiwi Semarang itu adalah menyiapkan berbagai menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa bagi anak panti asuhan serta ponpes bersama pengurusnya masing-masing.
Panti asuhan dan ponpes yang dikunjungi Pertiwi Semarang antara lain, Panti Asuhan Muhammadiyah Graha Mukti, Panti Asuhan Ikhlasul Amal, Panti Asuhan Darut Taqwa, Panti Asuhan Al Islah Meteseh Tembalang, Ponpes Mustamirul Furon, dan Ponpes Darul Falah Al Hasimiyah.
Berbeda dengan yang lain, Pertiwi Semarang menyediakan menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa anak yatim piatu serta para santri yang didatangi secara bergantian itu dengan menggandeng Dinda Catering.
Menu makanan dan minuman berbuka puasa yang disajikan dengan membuka stan itu berbeda-beda pada tiap panti asuhan dan ponpes yakni chicken cordon blue, nasi goreng Marocco, kolak pisang, es fantasy chocolate, serta bakso Malang, nasi langgi, es kelapa muda, dan es teler.
Selain menikmati makanan dan minuman yang disediakan, anak-anak dan para santri juga mendapat bingkisan, sedangkan pengurus panti asuhan serta ponpes menerima paket sembako.
Baca juga: Terjang banjir, Pertiwi Semarang salurkan bantuan langsung ke warga terdampak
Ketua Pertiwi Semarang Mia Soedarso di Semarang, Selasa (11/5), mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya dalam membantu masyarakat, khususnya bagi anak yatim piatu dan santri.
"Alhamdulillah kami bisa memberikan sedikit kebahagiaan kepada anak yatim piatu dan santri pada Bulan Suci Ramadhan yang berlangsung di tengah pandemi," katanya didampingi Sekretaris Pertiwi Semarang Nisel Van Blommestein.
Menurut dia, kegiatan sosial ini mendapat dukungan penuh dari Pembina Pertiwi Semarang Krisseptiana Hendrar Prihadi (Tia Hendi) dan Wakil Ketua Lely Purwandari yang beberapa kali ikut turun langsung menyiapkan.
Humas Pertiwi Semarang Mei Kristanti menambahkan, dalam kondisi pandemi COVID-19 seperti saat ini, pihaknya ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap sesama.
"Insyaallah kegiatan serupa akan kembali kami lakukan pada tahun depan dengan harapan dapat membantu lebih banyak masyarakat lagi," ujarnya
Perempuan sukarelawan yang tergabung dalam Pertiwi Semarang menggelar kegiatan sosial berbagi dengan 1.000 anak panti asuhan dan pondok pesantren selama Bulan Suci Ramadhan yang tersebar di Ibukota Provinsi Jawa Tengah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Kegiatan sosial selama Ramadhan yang dilakukan sukarelawan Pertiwi Semarang itu adalah menyiapkan berbagai menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa bagi anak panti asuhan serta ponpes bersama pengurusnya masing-masing.
Panti asuhan dan ponpes yang dikunjungi Pertiwi Semarang antara lain, Panti Asuhan Muhammadiyah Graha Mukti, Panti Asuhan Ikhlasul Amal, Panti Asuhan Darut Taqwa, Panti Asuhan Al Islah Meteseh Tembalang, Ponpes Mustamirul Furon, dan Ponpes Darul Falah Al Hasimiyah.
Berbeda dengan yang lain, Pertiwi Semarang menyediakan menu makanan dan minuman untuk berbuka puasa anak yatim piatu serta para santri yang didatangi secara bergantian itu dengan menggandeng Dinda Catering.
Menu makanan dan minuman berbuka puasa yang disajikan dengan membuka stan itu berbeda-beda pada tiap panti asuhan dan ponpes yakni chicken cordon blue, nasi goreng Marocco, kolak pisang, es fantasy chocolate, serta bakso Malang, nasi langgi, es kelapa muda, dan es teler.
Selain menikmati makanan dan minuman yang disediakan, anak-anak dan para santri juga mendapat bingkisan, sedangkan pengurus panti asuhan serta ponpes menerima paket sembako.
Baca juga: Terjang banjir, Pertiwi Semarang salurkan bantuan langsung ke warga terdampak
Ketua Pertiwi Semarang Mia Soedarso di Semarang, Selasa (11/5), mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya dalam membantu masyarakat, khususnya bagi anak yatim piatu dan santri.
"Alhamdulillah kami bisa memberikan sedikit kebahagiaan kepada anak yatim piatu dan santri pada Bulan Suci Ramadhan yang berlangsung di tengah pandemi," katanya didampingi Sekretaris Pertiwi Semarang Nisel Van Blommestein.
Menurut dia, kegiatan sosial ini mendapat dukungan penuh dari Pembina Pertiwi Semarang Krisseptiana Hendrar Prihadi (Tia Hendi) dan Wakil Ketua Lely Purwandari yang beberapa kali ikut turun langsung menyiapkan.
Humas Pertiwi Semarang Mei Kristanti menambahkan, dalam kondisi pandemi COVID-19 seperti saat ini, pihaknya ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap sesama.
"Insyaallah kegiatan serupa akan kembali kami lakukan pada tahun depan dengan harapan dapat membantu lebih banyak masyarakat lagi," ujarnya