Solo (ANTARA) - Pasangan Bagyo Wahyono-F.X. Suparjo (BaJo) siap kembali melawan Gibran Rakabuming Raka pada pilkada selanjutnya meski kali ini dinyatakan kalah dari hasil hitung cepat Pilkada Kota Surakarta 2020.

"Kita ketemu lagi pada Pilkada 2024," katanya di Solo, Rabu.

Apalagi jika pada kepemimpinannya mendatang Gibran terbukti tidak prorakyat, menurut dia, masyarakat akan merindukan sosok BaJo.

Baca juga: BaJo akan selalu kritisi kepemimpinan Gibran

"Pada pemerintahan mas Gibran nanti, kami akan lebih tajam menyoroti. Masyarakat pasti akan lebih rindu ke BaJo jika mas Gibran tidak bisa mengayomi rakyat," katanya.

Ia juga meminta Gibran mampu mengejawantahkan seluruh visi yang disampaikan pada debat yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Sementara itu, disinggung mengenai pasangannya kelak jika kembali melawan Gibran, ia akan kembali menggandeng FX Suparjo.

Baca juga: BaJo raih 24 suara di TPS Gibran

"Kami juga akan tetap murni independen, karena kami bukan orang parpol (partai politik). Kami adalah pejuang rakyat, koalisi rakyat," katanya.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka akan segera mengunjungi lawannya BaJo usai pelaksanaan Pilkada Kota Surakarta 2020.

"Dalam waktu dekat kalau beliau berdua sudah longgar akan saya 'sowani' (datangi)," katanya.

Baca juga: Bajo klaim didukung 70.240 wong Solo

Gibran yang pada Pilkada Kota Surakarta berpasangan dengan Teguh Prakosa mengaku menghormati kedua lawannya tersebut. Bahkan, ia menganggap keduanya seperti orang tua sendiri.
 

Pewarta : Aris Wasita
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024