Semarang (ANTARA) - PLN UID Jateng & DIY menerima kunjungan Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas), Laksamana Madya TNI Supendi selaku perwakilan Setjen Wantannas dan disambut General Manager PLN UID Jateng & DIY, Feby Joko Priharto beserta jajaran, Rabu (18/11).

Kunjungan Wantannas itu dimaksudkan untuk mengumpulkan data perihal kondisi kelistrikan di Jawa Tengah dan DIY, serta membahas mengenai pemanfaatan renewable energy untuk pembangkit listrik PLTSa Jatibarang Semarang.

Bahan data tersebut kemudian akan digunakan sebagai bahan laporan “satu data Indonesia” yang akan dilaporkan kepada Presiden RI sebagai pertimbangan pembuatan kebijakan ke depannya.

Baca juga: PLN resmikan renovasi Gedung Dispatcher

Feby pun menyampaikan perihal kondisi kelistrikan di wilayah provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta yang terkini dalam paparannya.

“Pasokan listrik saat ini cukup dengan cadangan 4.566,72 MW dan peningkatan penjualan tenaga listrik di angka rata-rata 2,2 persen" jelasnya.

Dilanjutkan dengan paparan tentang pembangkit listrik dengan energi baru terbarukan yang didominasi PLTMH dan PLTSa.

“PLN ditugasi pemerintah agar bauran suplai pembangkitan pada tahun 2023 dan 23 persennya bersumber dari Pembangkitan EBT," kata Feby.

Di Jawa Tengah DIY, tambah Feby, EBT didominasi oleh PLTMH yang lokasinya tersebar, untuk PLTSa saat ini yang telah terprogress dan operasional hanya PLTSa Jatibarang 1 Semarang, sedangkan PLTSa Putri Cempo Surakarta masih dalam tahap pembangunan.

Baca juga: Musim hujan, PLN Batang intensifkan pemeliharaan jaringan antisipasi gangguan
Baca juga: PLN Magelang realisasikan tambah daya 461 UMKM
Baca juga: PLN Pekalongan kembali berikan bantuan stimulus subsidi listrik


Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024