Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menyalurkan bantuan program Kartu Jateng Sejahtera (KJS) kepada 42 warga terdampak virus corona jenis baru (COVID-19), Selasa.
Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz di Pekalongan, Selasa, mengatakan bantuan KJS ini merupakan program yang telah disiapkan oleh Pemprov Jateng melalui dinas sosial untuk menyikapi dampak virus corona jenis baru terhadap perekonomian masyarakat di wilayah setempat.
"Bagi warga kurang mampu yang tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah seperti program keluarga harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan beras rakyat sejahtera, akan mendapat bantuan KJS," katanya.
Baca juga: Penerima beras sejahtera di Jateng perlu diperbarui berkala
Saelany mengatakan penyaluran bantuan program KJS ini bekerja sama dengan Bank Jateng melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility).
"Kami kembali menalurkan bantuan KJS dari Pemprov Jateng bekerja sama dengan Bank Jateng yang diusulkan oleh Pemkot Pekalongan untuk para penerimanya dimana mereka yang menerima adalah warga tidak mampu (miskin) nonproduktif yang belum tersentuh sama sekali oleh program kesejahteraan sosial dari pemerintah," katanya.
Menurut dia, melalui bantuan KJS ini, warga yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah dapat terlindungi dari sisi kesehatan dan perekonomiannya apalagi di masa pandemi COVID-19 yang belum bisa diketahui kapan akan selesai.
"Bantuan KJS diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang tidak berpenghasilan. Bagi warga penerima akan mendapat bantuan KJS sebesar Rp250 ribu per bulan yang diserahkan sekali setiap triwulan dan berkelanjutan," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Pekalongan Budiyanto mengatakan bantuan KJS hari ini disalurkan untuk 42 warga Kecamatan Pekalongan Timur yang terdiri atas orang lansia, jompo, disabilitas, serta masyarakat yang tidak mempunyai penghasilan.
"Bantuan yang diberikan triwulan ini sebanyak Rp250 ribu per bulan. Penyalurannya melalui rekening atas nama keluarga penerima manfaat (KPM) di Bank Jateng," katanya.
Baca juga: Pemprov Jateng Distribusikan 13.000 Kartu Jateng Sejahtera
Baca juga: 12.764 Warga Terima Kartu Jateng Sejahtera
Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz di Pekalongan, Selasa, mengatakan bantuan KJS ini merupakan program yang telah disiapkan oleh Pemprov Jateng melalui dinas sosial untuk menyikapi dampak virus corona jenis baru terhadap perekonomian masyarakat di wilayah setempat.
"Bagi warga kurang mampu yang tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah seperti program keluarga harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan beras rakyat sejahtera, akan mendapat bantuan KJS," katanya.
Baca juga: Penerima beras sejahtera di Jateng perlu diperbarui berkala
Saelany mengatakan penyaluran bantuan program KJS ini bekerja sama dengan Bank Jateng melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility).
"Kami kembali menalurkan bantuan KJS dari Pemprov Jateng bekerja sama dengan Bank Jateng yang diusulkan oleh Pemkot Pekalongan untuk para penerimanya dimana mereka yang menerima adalah warga tidak mampu (miskin) nonproduktif yang belum tersentuh sama sekali oleh program kesejahteraan sosial dari pemerintah," katanya.
Menurut dia, melalui bantuan KJS ini, warga yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah dapat terlindungi dari sisi kesehatan dan perekonomiannya apalagi di masa pandemi COVID-19 yang belum bisa diketahui kapan akan selesai.
"Bantuan KJS diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang tidak berpenghasilan. Bagi warga penerima akan mendapat bantuan KJS sebesar Rp250 ribu per bulan yang diserahkan sekali setiap triwulan dan berkelanjutan," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Pekalongan Budiyanto mengatakan bantuan KJS hari ini disalurkan untuk 42 warga Kecamatan Pekalongan Timur yang terdiri atas orang lansia, jompo, disabilitas, serta masyarakat yang tidak mempunyai penghasilan.
"Bantuan yang diberikan triwulan ini sebanyak Rp250 ribu per bulan. Penyalurannya melalui rekening atas nama keluarga penerima manfaat (KPM) di Bank Jateng," katanya.
Baca juga: Pemprov Jateng Distribusikan 13.000 Kartu Jateng Sejahtera
Baca juga: 12.764 Warga Terima Kartu Jateng Sejahtera