Purwokerto (ANTARA) - Prestasi bukan lagi hal yang aneh bagi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, karena dalam perjalanannya, berbagai prestasi telah diraih mahasiswa dan dosennya, kata Rektor UMP Dr. Anjar Nugroho.
"Ini memang menjadi kebijakan kampus. Kami memberi keleluasaan dan kesempatan yang luas bagi mahasiswa dan dosen untuk meraih prestasi di berbagai bidang yang diminati," katanya di Purwokerto, Senin.
Ia mengatakan belum lama ini, UMP juga tembus menjadi 50 Perguruan Tinggi Terbaik di seluruh Indonesia dan terbaik ketiga di Jawa Tengah.
"Kalau dilihat dari UniRank pada tahun 2020, UMP di posisi 50 Besar Perguruan Tinggi Swasta dan Negeri Se-Indonesia. Alhamdulillah, ini suatu yang disyukuri karena perguruan tinggi se-Indonesia jumlahnya banyak sekali," tegasnya.
Baca juga: UMP buka penerimaan mahasiswa baru melalui seleksi nilai rapor
Belum cukup sampai di situ, kata dia, bagi kalangan mahasiswa, berbagai prestasi telah berhasil dicapai melalui beragam temuan dan inovasi yang dilakukan dan bermacam produk teknologi tepat guna telah dihasilkan para mahasiswa.
Selain itu, banyak prestasi yang bersifat peminatan dan bakat yang sudah diraih mahasiswa UMP, antara lain Juara I dan II pada kejuaraan silat Tapak Suci tingkat dunia, lolos dalam seleksi Mahasiswa Berprestasi Nasional, Juara I Lomba Karya Tulis Nasional, terpilih sebagai Duta Genre, Juara I Pekan Olahraga Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, dan berbagai prestasi lainnya.
"Alhamdulillah ini suatu posisi yang harus kita syukuri, dan ini sudah menjadi tekad kita agar tidak terlena dengan prestasi itu. Tugas kita masih banyak, ke depan kita masih kerja keras, untuk mencapai capaian yang lebih tinggi dari apa yang telah kita dapatkan sekarang," jelas Rektor
Sementara itu, Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerjasama Dr. Jebul Suroso mengatakan UMP telah memiliki banyak program studi yang tersebar di berbagai fakultas seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) di antaranya Pendidikan Geografi (S1), Pendidikan Sejarah (S1), PPKN (S1), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1), Pendidikan Bahasa Inggris (S1), Pendidikan Matematika (S1), Pendidikan Biologi (S1), PGSD (S1), serta PGPAUD (S1).
Untuk program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) dan Kedokteran, yakni Keperawatan (D3), Keperawatan (S1), Kebidanan (D3, Kebindanan (S1), Teknologi Laboratorium Medik (D4), Teknik Rekayasa Elektro-Medis (D4), Teknologi Radiologi Pencitraan (D4), Manajemen Informasi Kesehatan (D4), dan Keperawatan Anestesiologi (D4).
Baca juga: Daftar kuliah di UMP sambil berdonasi untuk penanganan COVID-19
"Fakultas Agama Islam memiliki dua program studi, yakni Pendidikan Agama Islam dan Hukum Ekonomi Syariah. Fakultas Ekonomi dan Bisnis ada tiga program studi yaitu, Manajemen S1, Akuntansi S1, dan Akuntansi D3," katanya di Purwokerto, Selasa, (7/1).
Selanjutnya, kata dia, di Fakultas Pertanian ada dua program studi, yakni Agribisnis (S1) dan Agroteknologi (S1), sedangkan di Fakultas Teknik dan Sains ada Teknik Sipil (S1), Teknik Kimia (S1), Teknik Elektro (S1), Teknik Informatika (S1), dan Teknik Mesin (S1).
"Yang lainnya ada Fakultas Psikologi, Fakultas Farmasi, Fakultas Sastra, dan Fakultas Hukum," tambahnya.
Selain program studi D3 dan S1, kata dia, UMP telah memiliki Program Pascasarjana (S2) di antaranya Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Magister Manajemen, Pendidikan IPS, Pendidikan Dasar, Farmasi, dan Pendidikan Agama Islam.
“Kalau Program Profesi, UMP memiliki profesi Apoteker, Profesi Ners, Profesi Dokter, Profesi Kebidanan, dan Profesi Pendidikan Guru," jelasnya.
Jebul mengatakan saat ini UMP sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, antara lain lokal perkuliahan seluruhnya ber-AC dan ber-LCD, bahkan Internet Broadband yang dimiliki UMP mencapai 16 kali standar akreditasi.
Bagi mahasiswa yang punya bakat, sudah ada Unit Kegiatan Mahasiswaan (UKM) atau ekstrakulikuler seperti Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Satria, Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al-Kahfi, Taekwondo, Teater Perisai, Radio Gradiosta, Koperasi Mahasiswa Lebah, Olahraga, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Bhaskara, Galeri Seni dan Budaya (GASEBU), Pramuka, Karate BKC, Gema Surya Suara (GSS) Choir, serta Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (Pik-Ma) Youth Center.
Guna menunjang proses perkuliahan dan peningkatan kualitas pendidikan UMP memiliki sejumlah fasilitas seperti alumni mengajar ke luar negeri, pertukaran mahasiswa ke luar negeri, beasiswa belajar Bahasa Arab selama dua Tahun, progam kuliah kerja nyata ke luar negeri, hingga beasiswa Erasmus.
Belum cukup sampai di situ, di UMP juga tersedia Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia, Perpustakaan (e-library) yang sudah terakreditasi A, kualifikasi Dosen S-2 dan S-3, sistem akademik berbasis daring (online), sertifikasi lulusan, serta laboratorium komputer, audit, dan bahasa. (tgr)
Baca juga: Rektor UMP berkomitmen siapkan generasi muda yang mendunia
Baca juga: Berkembang makin pesat, UMP menuju Islamic Entrepreneur University
"Ini memang menjadi kebijakan kampus. Kami memberi keleluasaan dan kesempatan yang luas bagi mahasiswa dan dosen untuk meraih prestasi di berbagai bidang yang diminati," katanya di Purwokerto, Senin.
Ia mengatakan belum lama ini, UMP juga tembus menjadi 50 Perguruan Tinggi Terbaik di seluruh Indonesia dan terbaik ketiga di Jawa Tengah.
"Kalau dilihat dari UniRank pada tahun 2020, UMP di posisi 50 Besar Perguruan Tinggi Swasta dan Negeri Se-Indonesia. Alhamdulillah, ini suatu yang disyukuri karena perguruan tinggi se-Indonesia jumlahnya banyak sekali," tegasnya.
Baca juga: UMP buka penerimaan mahasiswa baru melalui seleksi nilai rapor
Belum cukup sampai di situ, kata dia, bagi kalangan mahasiswa, berbagai prestasi telah berhasil dicapai melalui beragam temuan dan inovasi yang dilakukan dan bermacam produk teknologi tepat guna telah dihasilkan para mahasiswa.
Selain itu, banyak prestasi yang bersifat peminatan dan bakat yang sudah diraih mahasiswa UMP, antara lain Juara I dan II pada kejuaraan silat Tapak Suci tingkat dunia, lolos dalam seleksi Mahasiswa Berprestasi Nasional, Juara I Lomba Karya Tulis Nasional, terpilih sebagai Duta Genre, Juara I Pekan Olahraga Perguruan Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, dan berbagai prestasi lainnya.
"Alhamdulillah ini suatu posisi yang harus kita syukuri, dan ini sudah menjadi tekad kita agar tidak terlena dengan prestasi itu. Tugas kita masih banyak, ke depan kita masih kerja keras, untuk mencapai capaian yang lebih tinggi dari apa yang telah kita dapatkan sekarang," jelas Rektor
Sementara itu, Wakil Rektor UMP Bidang Akademik dan Kerjasama Dr. Jebul Suroso mengatakan UMP telah memiliki banyak program studi yang tersebar di berbagai fakultas seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) di antaranya Pendidikan Geografi (S1), Pendidikan Sejarah (S1), PPKN (S1), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1), Pendidikan Bahasa Inggris (S1), Pendidikan Matematika (S1), Pendidikan Biologi (S1), PGSD (S1), serta PGPAUD (S1).
Untuk program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) dan Kedokteran, yakni Keperawatan (D3), Keperawatan (S1), Kebidanan (D3, Kebindanan (S1), Teknologi Laboratorium Medik (D4), Teknik Rekayasa Elektro-Medis (D4), Teknologi Radiologi Pencitraan (D4), Manajemen Informasi Kesehatan (D4), dan Keperawatan Anestesiologi (D4).
Baca juga: Daftar kuliah di UMP sambil berdonasi untuk penanganan COVID-19
"Fakultas Agama Islam memiliki dua program studi, yakni Pendidikan Agama Islam dan Hukum Ekonomi Syariah. Fakultas Ekonomi dan Bisnis ada tiga program studi yaitu, Manajemen S1, Akuntansi S1, dan Akuntansi D3," katanya di Purwokerto, Selasa, (7/1).
Selanjutnya, kata dia, di Fakultas Pertanian ada dua program studi, yakni Agribisnis (S1) dan Agroteknologi (S1), sedangkan di Fakultas Teknik dan Sains ada Teknik Sipil (S1), Teknik Kimia (S1), Teknik Elektro (S1), Teknik Informatika (S1), dan Teknik Mesin (S1).
"Yang lainnya ada Fakultas Psikologi, Fakultas Farmasi, Fakultas Sastra, dan Fakultas Hukum," tambahnya.
Selain program studi D3 dan S1, kata dia, UMP telah memiliki Program Pascasarjana (S2) di antaranya Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Magister Manajemen, Pendidikan IPS, Pendidikan Dasar, Farmasi, dan Pendidikan Agama Islam.
“Kalau Program Profesi, UMP memiliki profesi Apoteker, Profesi Ners, Profesi Dokter, Profesi Kebidanan, dan Profesi Pendidikan Guru," jelasnya.
Jebul mengatakan saat ini UMP sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, antara lain lokal perkuliahan seluruhnya ber-AC dan ber-LCD, bahkan Internet Broadband yang dimiliki UMP mencapai 16 kali standar akreditasi.
Bagi mahasiswa yang punya bakat, sudah ada Unit Kegiatan Mahasiswaan (UKM) atau ekstrakulikuler seperti Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Satria, Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al-Kahfi, Taekwondo, Teater Perisai, Radio Gradiosta, Koperasi Mahasiswa Lebah, Olahraga, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Bhaskara, Galeri Seni dan Budaya (GASEBU), Pramuka, Karate BKC, Gema Surya Suara (GSS) Choir, serta Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa (Pik-Ma) Youth Center.
Guna menunjang proses perkuliahan dan peningkatan kualitas pendidikan UMP memiliki sejumlah fasilitas seperti alumni mengajar ke luar negeri, pertukaran mahasiswa ke luar negeri, beasiswa belajar Bahasa Arab selama dua Tahun, progam kuliah kerja nyata ke luar negeri, hingga beasiswa Erasmus.
Belum cukup sampai di situ, di UMP juga tersedia Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia, Perpustakaan (e-library) yang sudah terakreditasi A, kualifikasi Dosen S-2 dan S-3, sistem akademik berbasis daring (online), sertifikasi lulusan, serta laboratorium komputer, audit, dan bahasa. (tgr)
Baca juga: Rektor UMP berkomitmen siapkan generasi muda yang mendunia
Baca juga: Berkembang makin pesat, UMP menuju Islamic Entrepreneur University