Pati (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, bakal mentransfer langsung dana bantuan kepada warga terdampak penyakit virus corona (COVID-19) ke rekening tabungan masing-masing penerima demi menghindari kemungkinan adanya potongan.

"Kami tak ingin ada oknum-oknum yang tak bertanggung jawab yang memotong bantuan tersebut, sehingga penyalurannya dilakukan dengan cara mentransfer langsung ke rekening penerima," kata Bupati Pati Haryanto di Pati, Jumat.

Ia mengakui beberapa waktu lalu sempat beredar kabar bahwa bupati dan pejabat di bawahnya melakukan manipulasi terhadap bantuan COVID-19.

Baca juga: 10.000 warga terdampak COVID-19 di Kota Pekalongan terima bantuan sosial tunai
Baca juga: Bantuan sosial tunai bagi masyarakat terdampak COVID cair

Ada anggapan, bahwa seolah-olah ada skenario dari pemerintah terkait penerimaan bantuan tersebut.

Padahal, lanjut dia, faktanya saat itu Pemkab Pati baru mengirim usulan bantuan ke Pemerintah Provinsi Jateng sebanyak 35.000 penerima bantuan, kemudian disetujui 4.000 orang.

"Saat dilakukan seleksi oleh Pemprov Jateng, hanya tinggal 2.000 penerima," jelasnya.

Sementara banyaknya bantuan-bantuan dari donatur, kata Haryanto, telah menyiapkan para pejabat beserta stafnya untuk mengawal bantuan donatur itu hingga ke tingkat kecamatan dan desa.

"Tujuannya agar bisa tepat sasaran," ujarnya. 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024