Solo (ANTARA) - Jumlah investor pasar modal di bawah Bursa Efek Indonesia (BEI) Solo terus meningkat seiring dengan upaya pemerintah mendorong literasi sektor keuangan tersebut di kalangan masyarakat.

"Pertumbuhan jumlah investor di pasar modal cukup signifikan, yang artinya menunjukkan bahwa literasi pasar modal juga meningkat di tengah masyarakat," kata Kepala BEI Kantor Perwakilan Surakarta M Wira Adibrata di Solo, Selasa.

Ia mengatakan dengan banyaknya masyarakat menjadi investor perusahaan yang bertindak sebagai emiten menjadi salah satu betuk kepedulian dalam membangun sektor usaha yang ada Indonesia.

Berdasarkan data, dikatakannya, sejak tahun 2017" >
Sedangkan pada tahun 2019" >
"Dari data kami sampai dengan bulan Juli 28.621" >650 nasabah dibandingkan akhir tahun lalu," katanya.

Ia mengatakan khusus jumlah investor di Kota Solo hingga bulan Maret 8.439" >89.107 nasabah.

Sementara itu, untuk terus meningkatkan jumlah investor di Soloraya, pihaknya secara terjadwal membuka kelas pasar modal yang dapat diikuti oleh seluruh kalangan masyarakat.

"Kami juga aktif mengunjungi beberapa sekolah dan universitas untuk makin memperkenalkan literasi pasar modal. Pada prinsipnya hadirnya investor ini tentu akan mendorong perekonomian menjadi lebih baik sehat. Investor saham juga diperlukan untuk membuat sektor pasar modal bergerak lebih baik lagi," katanya.

Baca juga: BEI gelar sekolah pasar modal akhir pekan

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2025