New Delhi (Antaranews Jateng) - Aktris Prisia Nasution mempromosikan film Indonesia pada malam pembukaan Delhi International Film Festival di New Delhi, India, Minggu malam.
"Ini merupakan salah satu dari banyaknya kesempatan untuk mempromosikan film Indonesia dan juga membawa pesan bahwa film Indonesia memiliki nilai produksi yang tinggi dan layak ditonton," kata Prisia dalam acara yang berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia di New Delhi.
Di hadapan duta besar sejumlah negara dan masyarakat India, Prisia mengatakan industri film Indonesia saat ini sedang tumbuh cepat dan berada di jalur yang tepat.
Banyaknya film Indonesia yang masuk ajang festival film internasional dan meraih penghargaan, menurut dia, membuktikan bahwa film Indonesia mampu bersaing di pasar film internasional.
Kepada para produser maupun sineas yang berpartisipasi dalam Delhi International Film Festival (DIFF) 2018, ia juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki banyak lokasi menarik untuk pembuatan film.
"Indonesia patut diperhitungkan sebagai destinasi pembuatan film dengan pemandangan yang mengagumkan dan kearifan lokal yang unik," kata aktris yang biasa disapa Pia itu.
Prisia mengatakan selain untuk mempromosikan film Indonesia, Pekan Film Indonesia dalam DIFF bisa menjadi ajang memperkenalkan budaya Indonesia secara luas.
Aktris yang berperan dalam film seperti "Sang Penari" dan "Sokola Rimba" itu merupakan anggota delegasi Indonesia yang menjadi juri DIFF 2018.(Editor : Maryati).
"Ini merupakan salah satu dari banyaknya kesempatan untuk mempromosikan film Indonesia dan juga membawa pesan bahwa film Indonesia memiliki nilai produksi yang tinggi dan layak ditonton," kata Prisia dalam acara yang berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia di New Delhi.
Di hadapan duta besar sejumlah negara dan masyarakat India, Prisia mengatakan industri film Indonesia saat ini sedang tumbuh cepat dan berada di jalur yang tepat.
Banyaknya film Indonesia yang masuk ajang festival film internasional dan meraih penghargaan, menurut dia, membuktikan bahwa film Indonesia mampu bersaing di pasar film internasional.
Kepada para produser maupun sineas yang berpartisipasi dalam Delhi International Film Festival (DIFF) 2018, ia juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki banyak lokasi menarik untuk pembuatan film.
"Indonesia patut diperhitungkan sebagai destinasi pembuatan film dengan pemandangan yang mengagumkan dan kearifan lokal yang unik," kata aktris yang biasa disapa Pia itu.
Prisia mengatakan selain untuk mempromosikan film Indonesia, Pekan Film Indonesia dalam DIFF bisa menjadi ajang memperkenalkan budaya Indonesia secara luas.
Aktris yang berperan dalam film seperti "Sang Penari" dan "Sokola Rimba" itu merupakan anggota delegasi Indonesia yang menjadi juri DIFF 2018.(Editor : Maryati).