Magelang (Antaranews Jateng) - Jersey dan medali Borobudur Marathon 2018 diluncurkan di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Bumiharjo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Project Leader Borobudur Marathon 2018 Aswito di Magelang, Minggu, mengatakan jersey buatan Brooks ini akan dipakai oleh seluruh peserta Borobudur Marathon 2018 pada 18 November 2018.

Pada peluncuran jersey dan medali Borobudur marathon 2018 ini diselenggarakan "fun run" yang diikuti oleh 350 pelari dari berbagai komunitas di Jawa Tengah.

Aswito mengatakan desain jersey tahun ini terinspirasi dari keindahan pola Candi Borobudur yang tampak dari atas dengan tepal tipis garis untuk memberikan efek dua dimensi. Grafis Borobudur dan logo diletakkan pada bagian dada dengan harapan Borobudur Marathon 2018 memberikan pengalaman yang berkesan bagi setiap pelari.

Pola trapesium mengikuti tema Borobudur Marathon 2018 yakni "Raising Harmony" sebagao lanjutan tema tahun lalu "Reborn Harmony". 

Menurut dia pola-pola tersebut disusun untuk menggambarkan gerakan harmonis antara pelari dan warga Jawa Tengah, khususnya warga sekitar Candi Borobudur.

"Borobudur Marathon 2017 telah berhasil kembali dalam harmony, sehingga tahun ini kita ingin terus menjaga harmoni yang telah diraih, khususnya antara pelari, wisatawan dan masyarakat lokal," katanya.

 Ia menuturkan desain medali tahun ini juga terinspirasi dari pola Candi Borobudur dan ada lubang di tengah medali yang bisa dipakai untuk bingkai foto.

Ia menyebukan pelari luar negeri yang sudah mendaftar ada 28 negara, antara lain dari Kenya, Malaysia, Singapura, Brunai Darusalam, Cekoslavia, Jepang, Kanada, Denmark, dan Italia. 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024