Magelang (Antaranews Jateng) - Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo, Jawa Tengah, membuka unit kerja di Kabupaten Magelang untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny F. Sompie di Magelang, Selasa, mengatakan selain mendekatkan pelayanan paspor kepada masyarakat Magelang dan sekitarnya unit kerja ini didirikan untuk meningkatkan pengawasan tehadap orang asing.
Ia menuturkan dengan Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Magelang ini bisa memperluas pelayanan, khususnya penerbitan paspor.
Unit kerja ini, katanya, dapat membantu pelayanan, mengingat Kabupaten Magelang jadi rujukan wisatawan lokal maupun asing. Unit kerja ini juga melakukan pengawasan di setiap desa/kelurahan hingga kecamatan mengenai keberadaan orang asing.
Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo Soeryo Tarto Kisdoyo mengatakan persiapan berdirinya Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Magelang ini sudah dilakukan jauh waktu berkoordinasi dengan pihak Pemkab Magelang karena gedung yang digunakan adalah milik Pemkab Magelang.
Ia mengatakan sarana prasarana yang ada di unit kerja ini telah siap untuk melaksanakan pelayanan keimigrasian seperti alat foto, scan hingga ruang tunggu dan sumber daya manusia juga telah disiapkan untuk melayani masyarakat.
Penjabat Bupati Magelang Tavip Supriyanto mengatakan kehadiran Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Kabupaten Magelang dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan fungsi keimigrasian, dan mendekatkan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Magelang dan sekitarnya.
"Wilayah Kabupaten Magelang pada posisi strategis, berada di antara kota besar, seperti Semarang dan Yogyakarta, menghubungkan jalur antar kota dan kabupaten di Jawa Tengah, serta memiliki jumlah penduduk 1,2 juta jiwa lebih," katanya.
Ia menuturkan Unit Kerja Kantor Imigrasi di Kabupaten Magelang menempati areal 1.920 meter persegi, terdiri gedung utama 1.220 meter persegi, dan dua rumah dinas yang berdiri di atas tanah seluas 700 meter persegi.
Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny F. Sompie di Magelang, Selasa, mengatakan selain mendekatkan pelayanan paspor kepada masyarakat Magelang dan sekitarnya unit kerja ini didirikan untuk meningkatkan pengawasan tehadap orang asing.
Ia menuturkan dengan Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Magelang ini bisa memperluas pelayanan, khususnya penerbitan paspor.
Unit kerja ini, katanya, dapat membantu pelayanan, mengingat Kabupaten Magelang jadi rujukan wisatawan lokal maupun asing. Unit kerja ini juga melakukan pengawasan di setiap desa/kelurahan hingga kecamatan mengenai keberadaan orang asing.
Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo Soeryo Tarto Kisdoyo mengatakan persiapan berdirinya Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Magelang ini sudah dilakukan jauh waktu berkoordinasi dengan pihak Pemkab Magelang karena gedung yang digunakan adalah milik Pemkab Magelang.
Ia mengatakan sarana prasarana yang ada di unit kerja ini telah siap untuk melaksanakan pelayanan keimigrasian seperti alat foto, scan hingga ruang tunggu dan sumber daya manusia juga telah disiapkan untuk melayani masyarakat.
Penjabat Bupati Magelang Tavip Supriyanto mengatakan kehadiran Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas II Wonosobo di Kabupaten Magelang dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan fungsi keimigrasian, dan mendekatkan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Magelang dan sekitarnya.
"Wilayah Kabupaten Magelang pada posisi strategis, berada di antara kota besar, seperti Semarang dan Yogyakarta, menghubungkan jalur antar kota dan kabupaten di Jawa Tengah, serta memiliki jumlah penduduk 1,2 juta jiwa lebih," katanya.
Ia menuturkan Unit Kerja Kantor Imigrasi di Kabupaten Magelang menempati areal 1.920 meter persegi, terdiri gedung utama 1.220 meter persegi, dan dua rumah dinas yang berdiri di atas tanah seluas 700 meter persegi.