Solo (Antaranews Jateng) - Maskapai penerbangan Citilink dalam waktu dekat ini akan menambah rute penerbangan melalui Solo, Jawa Tengah ke beberapa daerah tujuan, yaitu Jakarta, Palangkaraya, dan Pekanbaru.
"Kalau selama ini kan yang melalui Bandara Adi Soemarmo, Citilink hanya membuka rute Solo-Halim Perdanakusuma Jakarta," kata Sales Representatif Citilink Surakarta Cahyo Katon di Solo, Senin.
Oleh karena itu, mulai 25 Maret 2018 maskapai tersebut akan membuka rute Bandara Adi Soemarmo-Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.
Ia mengatakan untuk rute itu akan dilakukan setiap hari, yaitu pukul 06.00 WIB dan 13.35 WIB.
"Tetapi untuk yang jam penerbangan pagi baru akan kami buka tanggal 1 April karena saat ini kami masih menunggu rotasi pesawat," katanya.
Ia mengatakan untuk rute penerbangan tersebut, ditargetkan tingkat keterisian dapat mencapai 85 persen.
Ia mengatakan tingkat keterisian 85 persen merupakan target minimal karena jika di bawah angka itu "tidak masuk" dari sisi bisnis.
"Kami cukup optimistis target ini akan terealisasi karena selama ini angka permintaan rute Solo-Jakarta maupun sebaliknya memang cukup tinggi," katanya.
Ia mengatakan untuk harga tiket dengan penerbangan rute tersebut cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp500.000/penumpang.
Untuk rute ke Palangkaraya dan Pekanbaru, sebelumnya pihaknya sudah mengajukan slot atau jadwal penerbangan kepada pihak otoritas.
"Untuk dua rute ini paling tidak baru dapat direalisasikan mulai semester dua tahun ini. Slot sudah kami ajukan dan ini juga masih menunggu rotasi pesawat," katanya.
"Kalau selama ini kan yang melalui Bandara Adi Soemarmo, Citilink hanya membuka rute Solo-Halim Perdanakusuma Jakarta," kata Sales Representatif Citilink Surakarta Cahyo Katon di Solo, Senin.
Oleh karena itu, mulai 25 Maret 2018 maskapai tersebut akan membuka rute Bandara Adi Soemarmo-Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.
Ia mengatakan untuk rute itu akan dilakukan setiap hari, yaitu pukul 06.00 WIB dan 13.35 WIB.
"Tetapi untuk yang jam penerbangan pagi baru akan kami buka tanggal 1 April karena saat ini kami masih menunggu rotasi pesawat," katanya.
Ia mengatakan untuk rute penerbangan tersebut, ditargetkan tingkat keterisian dapat mencapai 85 persen.
Ia mengatakan tingkat keterisian 85 persen merupakan target minimal karena jika di bawah angka itu "tidak masuk" dari sisi bisnis.
"Kami cukup optimistis target ini akan terealisasi karena selama ini angka permintaan rute Solo-Jakarta maupun sebaliknya memang cukup tinggi," katanya.
Ia mengatakan untuk harga tiket dengan penerbangan rute tersebut cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp500.000/penumpang.
Untuk rute ke Palangkaraya dan Pekanbaru, sebelumnya pihaknya sudah mengajukan slot atau jadwal penerbangan kepada pihak otoritas.
"Untuk dua rute ini paling tidak baru dapat direalisasikan mulai semester dua tahun ini. Slot sudah kami ajukan dan ini juga masih menunggu rotasi pesawat," katanya.