Blora (ANTARA) - Majelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris Kabupaten Blora dan Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, diproyeksikan untuk dipisah, dengan harapan pengawasan dan pembinaan terhadap notaris di masing-masing daerah bisa lebih fokus dan optimal.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah Heni Susila Wardoyo melalui Kepala Divisi Pelayanan Hukum Tjasdirin menyampaikan, pihaknya mengakomodir usulan pemisahan MPD dengan memfasilitasi pembahasan melalui rapat virtual yang digelar pada Senin (22/9).
"Dengan persiapan pemisahan tersebut, karena terkait dengan MPD itu, pastinya ada hal-hal yang harus dipersiapkan dalam rangka untuk keanggotaan dari MPD tersebut," ujarnya dalam rapat secara virtual.
Menurut dia Majelis Pengawas Notaris merupakan perpanjangan tangan Menteri Hukum dalam melaksanakan pembinaan serta pengawasan terhadap notaris. Karena itu, pemisahan MPD di Blora dan Rembang diharapkan akan berdampak positif bagi kinerja lembaga tersebut.
"Pada prinsipnya, Kemenkum Jateng menyambut baik usulan tersebut. Harapannya, masing-masing MPD nantinya bisa lebih fokus dalam pengawasan dan pembinaan notaris, sehingga ke depan tidak muncul persoalan-persoalan terkait notaris," jelas Tjasdirin.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pelayanan Administrasi Hukum Umum (AHU) Deni Kristiawan memaparkan terkait proses pemisahan, syarat-syarat pembentukan, serta kewenangan MPD dalam melaksanakan tugasnya.
Terpisah, Kepala Kanwil Kemenkum Jateng Heni Susila Wardoyo menegaskan bahwa MPD memiliki peran penting dalam menjaga kehormatan notaris.
"Sekaligus melindungi hak pengguna jasa notaris atas kepastian hukum," ujarnya.
Secara umum, rapat menghasilkan kesepahaman bahwa pemisahan MPD Blora dan Rembang memungkinkan untuk dilakukan.
Rapat tersebut diikuti oleh anggota MPD Notaris Kabupaten Blora dan Rembang, Ketua Pengurus Daerah Kabupaten Blora Ikatan Notaris Indonesia, Bagian Hukum Kabupaten Blora, perwakilan Fakultas Syariah dan Ekonomi Institut Agama Islam Al Muhammad Cepu, serta Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Blora.
Baca juga: Realisasi banprov Jateng di Blora perkuat infrstruktur dasar desa

