Batang (ANTARA) - Bank Jateng bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Batang menyatukan semangat gotong royong meluncurkan program inovatif yang bertujuan untuk mengatasi stunting di Kabupaten Batang melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting).
Pemimpin Bank Jateng Cabang Batang Sapto Nugroho di Batang, Minggu, mengatakan bahwa pihaknya senantiasa berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi nyata bagi masyarakat Batang.
"Program Genting ini merupakan inisiatif yang sangat penting dan kami bangga bisa berkontribusi dalam mengatasi stunting yang menjadi isu kesehatan jangka panjang. Kami percaya bahwa dengan semangat gotong royong, kita semua dapat memberikan masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak," katanya.
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Faelasufa Faiz mengatakan program Genting bukan sekadar memberikan bantuan konsumtif melainkan bentuk kepedulian kolektif yang disusun secara sistematis untuk mengatasi akar masalah stunting.
Selain bantuan makanan bergizi, kata dia, program ini juga dilengkapi dengan sistem monitoring yang ketat. Orang tua asuh diharuskan mengirimkan foto dokumentasi setiap kali anak makan melalui WhatsApp, dan data anak-anak yang terlibat dalam program ini akan terintegrasi dengan dashboard Posyandu untuk memantau perkembangan gizi secara lebih akurat.
Kemudian, orang tua asuh juga akan dibekali dengan pengetahuan tentang gizi, teknik menyuapi anak, serta pola asuh sehat, agar mereka tidak hanya memberi makan, tetapi juga membentuk kebiasaan hidup sehat yang berkelanjutan.
Pihak TP PKK juga bekerja sama dengan tenaga medis dari Puskesmas dan PLKB yang siap turun langsung jika ada anak yang tidak menunjukkan kenaikan berat badan dalam dua bulan.
Pendekatan ini menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan setiap anak yang terlibat dalam program ini mendapat perhatian yang maksimal dan berkembang dengan baik.
Dengan adanya program ini, diharapkan angka stunting di Kabupaten Batang dapat menurun secara signifikan, melahirkan generasi yang lebih sehat dan cerdas.
"Kami berharap bahwa melalui semangat gotong royong, Kabupaten Batang bisa menjadi contoh sukses dalam mengatasi stunting dan Bank Jateng bangga menjadi bagian dari upaya mulia ini," kata Faelasuf yang juga menjadi Bunda Asuh Anak Stunting.
Program Genting ini digagas oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Batang bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Batang.
Melalui program ini, diharapkan dapat mengatasi masalah stunting dengan cara melibatkan masyarakat secara langsung.
Setiap desa akan memiliki minimal satu orang tua asuh yang bertugas memberikan makanan bergizi kepada anak-anak berisiko stunting selama enam bulan berturut-turut. Target awal program ini adalah sekitar 3.000 anak yang berisiko stunting.

