Solo (ANTARA) - Kadin se-Solo Raya menyiapkan kirab budaya sebagai tanda pembuka pelaksanaan Solo Raya Great Sale (SGS) yang akan diselenggarakan sepanjang bulan Juli.
Sekretaris SGS Mustofa Safawi di Solo, Jawa Tengah, Sabtu mengatakan pada kirab budaya yang diselenggarakan Minggu (29/6) di lokasi CFD Solo tersebut, setiap daerah di wilayah Solo Raya akan mengeluarkan sebanyak 100 orang untuk mengikuti kirab.
“Kami akan batasi 100 anggota kontingen. Nanti akan ada ragam budaya dan kesenian, seperti Ogoh-ogoh dan tarian,” katanya.
Ketua Kadin Surakarta Ferry Septha Indrianto mengatakan pada kirab tersebut nantinya setiap tamu VIP akan mendorong troli yang berisi produk UMKM. Mereka akan berjalan mulai dari Loji Gandrung hingga perempatan Ngarsopuro.
Setiap produk yang ada di troli bisa dibeli oleh warga dengan harga Rp1 melalui transaksi nontunai QRIS.
“Mendorong troli bersama-sama ini menandakan arti mari kita berikan dorongan ekonomi sebagai kolaborasi bersama khususnya untuk aglomerasi Solo Raya,” katanya.
Ia berharap melalui kegiatan tersebut aglomerasi Solo Raya akan tercapai sesuai dengan diidamkan oleh banyak pihak, baik pengusaha maupun pemerintah.
“Ini merupakan kolaborasi luar biasa Kadin se-Solo Raya. Pada prinsipnya kami ingin meletakkan dasar awal, menyinergikan sehingga ada integrasi di sana,” katanya.
Ia berharap pada langkah awal tersebut akan muncul sinkronisasi kebijakan yang lebih baik untuk pertumbuhan ekonomi daerah.
Terkait hal itu, Ketua Umum Kadin Jawa Tengah Harry Nuryanto Soediro mengapresiasi persiapan pelaksanaan SGS yang sudah cukup baik dan berjalan sesuai rencana.
“Harapannya ini berjalan dengan baik sehingga dapat dicontoh oleh daerah lain dan bisa menjadi agenda tahunan di Jawa Tengah,” katanya.

