Solo (ANTARA) - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Ginting Baharudin Putra berhasil memenangkan kejuaraan internasional pencak silat di Singapura.
Pada wawancara di Solo, Jawa Tengah, Kamis, mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani (Penjas) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMS tersebut berhasil meraih Juara 2 di Singapura pada ajang Nusantara Kesatu Championship Pencak Silat 2025 dengan kategori Fighter Putra dengan berat 61 kg sampai 65 kg.
Ia mengatakan kejuaraan tersebut diikuti oleh lima negara, yakni Singapura, Malaysia, Indonesia, Brunei Darsussalam, dan Thailand.
“Kejuaraan ini menggunakan sistem Round Robin yang ditentukan oleh poin, tidak seperti biasanya yang menggunakan sistem gugur sekali main kalah,” katanya.
Ia mengaku mendapatkan dukungan penuh dari pihak kampus.
“Sebelum saya berangkat, saya pamitan dengan pihak kampus terutama dengan kaprodi saya Pak Bekti. Beliau memberikan doa, dukungan moral, dan juga semangat. Pesan-pesan yang beliau sampaikan sangat memotivasi saya untuk lebih semangat dan berjuang,” katanya.
Ginting mewakili Indonesia dengan mengikuti pertandingan sebanyak tiga kali. Babak pertama ia bertemu perwakilan Thailand dengan memperoleh kemenangan, selanjutnya pada babak kedua bertemu tuan rumah Singapura dan yang terakhir dengan Malaysia.
Meski ketika bertemu Singapura ia mendapat kekalahan, ia tetap unggul pada babak satu dan ketiga ketika melawan Thailand dan Malaysia.
Meskipun harapan besarnya untuk menjadi juara 1 tidak tercapai, ia tetap bersyukur dan bangga dengan kemenangannya karena mewakili Indonesia pada kejuaraan kali ini. Di tengah kebanggaannya ini, Ginting memberikan sedikit pesan untuk para adik-adik atlet UMS yang juga sedang berjuang.
“Pesan saya yaitu tetap percaya pada proses, usahakan semuanya dengan maksimal jangan setengah-setengah, dan terus ber-positive thinking,” katanya.
Dari pihak kampus, Kepala Program Studi Pendidikan Jasmani UMS Nur Subekti ikut memberikan apresiasi dan dukungannya kepada prestasi mahasiswanya.
“Prestasi di tingkat internasional mahasiswa Penjas menjadi bukti bahwa Penjas UMS siap berkontribusi untuk target UMS menjadi World Class University. Prodi memberikan ruang dan fasilitas bagi mahasiswa untuk berprestasi baik di bidang akademik maupun nonakademik,” katanya.