Solo (ANTARA) - Kotagede Jewellery melakukan ekspansi pasar ke Solo, Jawa Tengah seiring dengan kuatnya denyut budaya di daerah tersebut.
Manajer Kotagede Jewellery Rahmad Bagaskara, Minggu mengatakan untuk menyelaraskan budaya di Solo, diluncurkan Nusantara Series sebagai perpaduan warisan budaya dan gaya modern.
Sebagai upaya menangkap pasar tersebut, Kotagede Jewellery cabang di Mal Solo Paragon. Gerai tersebut merupakan cabang ke-5.
Ia mengatakan kehadiran di Solo merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan sekaligus mempererat hubungan dengan pecinta perhiasan di kota budaya tersebut.
"Solo punya denyut budaya yang kuat dan kami ingin menjadi bagian dari perjalanan itu. Kami percaya, perhiasan bukan hanya soal estetika, tapi juga tentang merayakan jati diri dan warisan kita," katanya.
Ia mengatakan koleksi Nusantara Series menampilkan motif-motif khas dari berbagai daerah, seperti filosofi batik Jawa, corak eksotis Papua, ukiran tradisional Kalimantan, hingga sentuhan elegan Bali.
"Setiap cincin dirancang untuk membawa cerita tentang akar budaya yang tetap relevan di era modern," katanya.
Ia mengatakan di tengah era yang terus berubah, budaya adalah jangkar yang menjaga Indonesia tetap teguh.
"Melalui desain ini, kami ingin menyampaikan bahwa inovasi dan tradisi bukanlah dua kutub yang bertentangan melainkan bisa berjalan beriringan," katanya.
Melalui koleksi tersebut, pihaknya mengajak generasi muda untuk berani tampil global tanpa melupakan akarnya.
"Koleksi ini menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin memakai perhiasan tidak hanya sebagai aksesoris tetapi juga sebagai pernyataan identitas," katanya.
Menurut dia, perhiasan terbaik adalah yang tidak hanya mempercantik tapi juga menghubungkan manusia pada sesuatu yang lebih besar, yakni cerita, akar, dan semangat bangsa.
Sementara itu, pada pembukaan, pihaknya juga memberikan promo spesial diskon hingga Rp1 juta untuk pembelian minimal Rp10 juta dalam periode terbatas.
