Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Batang, Jawa Tengah, mewajibkan pemerintah desa bertransaksi nontunai atau melalui aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes) daring, siskeudeslink, dan CMS sebagai upaya mencegah tindakan kasus korupsi.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Senin, mengatakan bahwa sistem transaksi nontunai desa itu diberlakukan di 239 desa yang tersebar di 15 kecamatan.
"Tujuannya, untuk menghindari berbagai macam risiko pembayaran dan mempermudah penggunaan bagi desa karena transparan serta mudah dipertanggungjawabkan," katanya.
Menurut dia, manfaat penggunaan transaksi nontunai desa itu seperti mencegah risiko tindak korupsi, kehilangan uang saat diambil dari bank, dan pemakaian uang secara pribadi sebelum digunakan.
Transaksi nontunai desa ini, kata dia, bisa digunakan pada semua pembayaran yang melalui anggaran pendapatan belanja desa.
Lani Dwi Rejeki mengatakan aplikasi Siskeudes daring merupakan sebuah platform berbasis website yang terintegrasi dengan aplikasi siskeudes.
"Hal itu, sebagai solusi administrasi desa secara online yang mendukung transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa. Jadi, semua transaksi desa dilakukan melalui nontunai dengan dasar peraturan Kemendagri dan bupati," katanya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Batang Rusmanto mengatakan penggunaan sistem nontunai desa tersebut, sebetulnya sudah diujicoba pada November-Desember 2023.
Pada uji coba itu, kata dia, sudah 90 persen semua kegiatan transaksi dilakukan nontunai melalui CMS dari Bank Jateng.
"Oleh karena itu, pada Senin (5/8) sudah diresmikan transaksi nontunai desa yang nantinya tinggal menyesuaikan regulasi penyempurnaan," katanya.
Baca juga: Ketua Gapensi Semarang dua kali diperiksa KPK
Berita Terkait
Pemkab Kudus luncurkan indeks penyelenggaraan pemerintah desa
Selasa, 17 Desember 2024 17:45 Wib
Pemkab Kudus pastikan stok elpiji jelang Natal cukup
Senin, 16 Desember 2024 10:33 Wib
Pemkab: Festival teater pelajar ajang membangun kecerdasan emosional
Senin, 16 Desember 2024 7:57 Wib
Pemkab Temanggung pantau stok - harga sembako jelang Nataru
Sabtu, 14 Desember 2024 20:14 Wib
Sebanyak 115 sekolah rusak di Kudus selesai diperbaiki
Jumat, 13 Desember 2024 19:03 Wib
Jurus jitu Pemkab Kudus gaet investasi
Jumat, 13 Desember 2024 15:43 Wib
Penerimaan pajak daerah di Kudus capai 98,57 persen
Jumat, 13 Desember 2024 7:45 Wib
Swasta bantu perbaikan 100 rumah di Kabupaten Kudus menjadi layak huni
Kamis, 12 Desember 2024 16:44 Wib