Semarang (ANTARA) - Staf Khusus (Stafsus) Menteri Agama Wibowo Prasetyo pada Rapat Koordinasi Kehumasan Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Provinsi Jateng pada Sabtu, 20 Juli 2024 menyatakan penyelenggaraan haji 2024 berjalan sukses.
“Haji 2024 berjalan sukses! Jemaah gembira, puncak Haji di Armuzna lancar, sarat inovasi dengan murur dan Kawal Haji,” kata Gus Bowo.
Gus Bowo mengajak jajaran Kanwil Kemenag Jawa Tengah untuk tidak terpancing dengan isu Pansus haji. Sebaliknya, jajaran Kanwil terus menyampaikan keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini sesuai data dan faktanya. Banyak testimoni tentang sukses haji baik dari jamaah, mitra kerja, pengamat, praktisi, masyarakat umum, dan unsur lainnya.
“Sampaikan kesuksesan haji kepada publik sesuai fakta dan data!," kata Gus Bowo panggilan akrab Stafsus.
Gus Bowo juga mengajak jajaran Kanwil untuk mengkomunikasikan dan menyampaikan keberhasilan atau prestasi penyelenggaraan haji 2024 di media konvensional dan media sosial. Menurutnya, suksesnya penyelenggaraan haji tahun ini perlu terus digaungkan.
"Jajaran Kanwil Kemenag Provinsi Jateng merapatkan barisan untuk mengamplifikasi capaian penyelenggaraan ibadah haji tahun 1445 H/ 2024 M," tegasnya.
Sejumlah keberhasilan dari penyelenggaraan ibadah haji 2024 di antaranya kuota haji tahun ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah, yaitu 241.000 orang, keberadaan fast track di tiga bandara yang sangat membantu jamaah, layanan konsumsi dengan cita rasa nusantara tiga kali sehari juga memanjakan lidah jamaah, sebanyak 6.736 kambing dam dikelola dengan baik oleh PPIH, dengan 2000 kambing dikirim ke Indonesia sebagai upaya pengentasan stunting.
Tahun ini, ada 293 jemaah haji lanjut usia terfasilitasi safari wukuf ramah lansia non-mandiri dan disabilitas, 425 bus sholawat dengan 22 cadangan standby 24 jam, serta pelayanan optimal dari 170 hotel di Makkah dan 117 hotel di Madinah bagi jamaah Indonesia.
Sukses murur juga mewarnai penyelenggaraan haji tahun ini. Pasalnya, pukul 07.37 Waktu Arab Saudi (WAS), seluruh jamaah di Muzdalifah sudah diberangkatkan menuju Mina. Kementerian Agama pun tidak alergi dengan kritik, melalui aplikasi Kawal Haji, jamaah atau masyarakat Indonesia bisa memberikan kritik atau saran. Seluruhnya terekam dan termonitor dengan baik oleh tim Humas, Data dan Informasi Kemenag Pusat.
“Satgas 24 jam standby memberikan pelayanan terbaik bagi kegembiraan jamaah. Jangan sampai segala upaya yang kita usahakan selama ini mencederai umat,” katanya.
Rapat Koordinasi Kehumasan Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Prov. Jateng tersebut dipimpin Staf Khusus (Stafsus) Menteri Agama Wibowo Prasetyo, didampingi oleh Kakanwil Musta’in Ahmad, Plt. Kabag TU sekaligus Kabid PHU Fitriyanto, kegiatan ini dihadiri oleh Kabid, Pembimas Kanwil, 35 Kepala Kemenag, Kasi PHU beserta Humas kabupaten/kota se-Jateng.