Pemprov Jateng cek kesehatan awak angkutan umum jelang libur Natal
Solo (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengecek kesehatan awak angkutan umum jelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar di sela pengecekan di Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan pemeriksaan kesehatan terjadap kru angkutan umum tersebut dilakukan secara sampling.
"Targetnya 75 orang. Pemeriksaan yang dilakukan mulai dari tes buta warna, gula darah, tensi, dan cek urine," katanya.
Ia berharap hasilnya tidak ada awak angkutan umum yang didapati positif menggunakan narkoba atau menderita gula darah.
"Gula itu mempengaruhi dia dalam menjalankan tugas. Sedangkan yang tensi tinggi kami sarankan istirahat dulu, jangan tetap melakukan aktivitas karena nanti membahayakan semua," katanya.
Apalagi, dikatakannya, pada saat Natal dan tahun baru biasanya lalu lintas akan lebih padat dibandingkan biasanya, sehingga kondisinya akan melelahkan bagi para pengemudi.
Sementara itu, jika dalam tes urine tersebut didapati hasil positif, maka akan ada pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah selama satu minggu terakhir pengemudi yang bersangkutan pernah mengonsumsi obat.
"Obat itu maksudnya bukan saja narkoba, tapi misalnya obat flu yang mengandung sesuatu yang ketika dilakukan tes urine nampaknya positif, maka harus dicek ulang dengan indikator yang spesifik," katanya.
Ia mengatakan jika masih didapati hasil positif maka diharapkan ada terapi atau cek lebih lanjut untuk mengetahui apakah yang bersangkutan memang pengguna narkoba atau mengonsumsi obat penambah stamina.
Terkait dengan pemeriksaan tersebut, tidak hanya dilakukan di Terminal Tirtonadi tetapi juga terminal tipe A yang ada di Jawa Tengah.
"Kemarin kami ke Tingkir, besok ke Pekalongan, beberapa titik terutama terminal A karena posisinya paling gede, dan jadi tempat lalu lintas banyak angkutan umum," katanya.
Baca juga: Kemenkes periksa keamanan makanan di Tirtonadi Solo jelang libur Natal
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar di sela pengecekan di Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, Rabu, mengatakan pemeriksaan kesehatan terjadap kru angkutan umum tersebut dilakukan secara sampling.
"Targetnya 75 orang. Pemeriksaan yang dilakukan mulai dari tes buta warna, gula darah, tensi, dan cek urine," katanya.
Ia berharap hasilnya tidak ada awak angkutan umum yang didapati positif menggunakan narkoba atau menderita gula darah.
"Gula itu mempengaruhi dia dalam menjalankan tugas. Sedangkan yang tensi tinggi kami sarankan istirahat dulu, jangan tetap melakukan aktivitas karena nanti membahayakan semua," katanya.
Apalagi, dikatakannya, pada saat Natal dan tahun baru biasanya lalu lintas akan lebih padat dibandingkan biasanya, sehingga kondisinya akan melelahkan bagi para pengemudi.
Sementara itu, jika dalam tes urine tersebut didapati hasil positif, maka akan ada pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah selama satu minggu terakhir pengemudi yang bersangkutan pernah mengonsumsi obat.
"Obat itu maksudnya bukan saja narkoba, tapi misalnya obat flu yang mengandung sesuatu yang ketika dilakukan tes urine nampaknya positif, maka harus dicek ulang dengan indikator yang spesifik," katanya.
Ia mengatakan jika masih didapati hasil positif maka diharapkan ada terapi atau cek lebih lanjut untuk mengetahui apakah yang bersangkutan memang pengguna narkoba atau mengonsumsi obat penambah stamina.
Terkait dengan pemeriksaan tersebut, tidak hanya dilakukan di Terminal Tirtonadi tetapi juga terminal tipe A yang ada di Jawa Tengah.
"Kemarin kami ke Tingkir, besok ke Pekalongan, beberapa titik terutama terminal A karena posisinya paling gede, dan jadi tempat lalu lintas banyak angkutan umum," katanya.
Baca juga: Kemenkes periksa keamanan makanan di Tirtonadi Solo jelang libur Natal