Semarang (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Ferry Wawan Cahyono mengajak generasi muda untuk siap menghadapi berbagai tantangan dan perubahan yang begitu cepat dengan menghasilkan karya terbaik serta berkontribusi membangun dan memajukan negeri.
“Kita telah menyaksikan tumbuhnya dan berkembangnya revolusi industri, siklus inovasi, rantai distribusi yang mengalami pergeseran dan perkembangan dengan komplek cepat dan pendek.Tantangan anak muda saat ini tidaklah mudah, cepat merespon perkembangan dan tumbuhnya industri yang semakin hari semakin cepat. Perkembangan yang ada harus bisa dimanfaatkan untuk membawa Indonesia semakin maju,” katanya menanggapi peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2023 di Semarang, Sabtu.
Legislator dari Partai Golkar Dapil Jateng-10 yang meliputi Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga, dan Kabupaten Kebumen ini mencontohkan lahirnya perusahaan transportasi terbesar tanpa kendaraan seperti Grab dan Gojek, lahirnya perusahaan telekomunikasi tanpa infrastruktur dan jaringan seperti Whatsapp dan Telegram.
Demikian juga, perusahaan ritel terbesar tanpa store konvensional seperti Tokopedia dan Bukalapak, jaringan dilm terbesar tanpa tanpa gedung bioskop seperti Netflix dan lain sebagainya.
Revolusi industri menyebabkan organisasi bisnis dan lingkungan telah mengalami peningkatan pola, Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity (VUCA).
Kondisi transformasi yang terjadi dengan super cepat, tanpa bisa kita duga, rumit dan membingungkan.
“Adanya kondisi tersebut, kita tidak bisa mundur, kita harus siap untuk menghadapi perubahan yang begitu cepat ini. Saat ini yang sangat diperlukan agar sukses dan memenangkan persaingan adalah membekali diri dengan kepercayaan yang tinggi,” ujarnya.
Untuk meningkatkan kepercayaan diri tersebut, lanjut dia, ada beberapa yang harus dilakukan yakni harus yakin dengan kekuatan Tuhan yang maha pengasih dan penyayang, selalu menjaga penampilan dan hentikan pemikiran negatif, temukan kelebihan diri, rajin membaca, olah raga, dan selalu persiapan sebaik mungkin.
“Kita harus terus memilki mimpi dan terus melakukan intropeski diri, serta senantiasa bersyukur dan berdoa sebelum memulai aktivitas,” katanya.