Semarang (ANTARA) - Mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengaku belum memikirkan soal kontestasi menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2024 karena lebih fokus Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di tahun yang sama.
"Dalam diskusi kami dengan para pimpinan dan senior, fokus dan konsentrasi hari ini ada pada bagaimana bisa 'hattrick' kemenangan PDI Perjuangan tiga kali berturut turut dan pemenangan Mas Ganjar (Pranowo) sebagai presiden," katanya di Semarang, Sabtu.
Pilgub Jateng dijadwalkan berlangsung pada akhir November 2024, atau sesudah event pesta demokrasi nasional, yakni pemilu dan pilpres yang digelar pada 14 Februari 2024.
Termasuk soal kansnya diusung sebagai calon gubernur dari PDIP, sosok yang akrab disapa Hendi itu mengaku malah tidak kepikiran ke arah sana, apalagi sampai mengukur elektabilitas.
"Berapa ya? (elektabilitas, red.). Jadi, saya rasa pilkada (pemilihan kepala daerah) itu masih bisa menjadi bagian nantilah ya," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang tersebut.
Hendi selama ini kerap disebut masuk dalam bursa calon Gubernur Jateng dan menjadi salah satu kandidat kuat dari PDIP yang akan maju dalam kontestasi Pilgub Jateng, apalagi namanya masuk dalam beberapa hasil survei.
Teranyar, nama Hendi masuk dalam survei Aksara Research and Consulting pada Januari 2023, bersama nama beberapa tokoh, seperti Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Bupati Kendal Dico M Ganinduto.
Hendi yang juga Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) itu menyebutkan calon gubernur yang akan diusung pada Pilgub Jateng 2024 masih menunggu kepastian peta koalisi partai politik.
"Siapa yang mau diusung? Partai pengusungnya saja baru mau dipertandingkan pada Februari 2024. Kami harus lihat hasilnya nanti. Jadi, untuk pilgub masih jauh lah," katanya.
Sebelumnya, Hendi sebagai Ketua DPC PDIP Kota Semarang segera mengonsolidasikan kekuatan, termasuk membentuk tim pemenangan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung pada Pilpres 2024.
Konsolidasi dilakukan dengan mengumpulkan seluruh pengurus DPC, pengurus anak cabang (PAC), ranting, hingga para bakal calon anggota legislatif (bacaleg) dari parpol berlambang banteng tersebut.
Diakuinya, pencapresan Ganjar itu telah melalui sebuah situasi yang sangat panjang, termasuk polemik, namun akhirnya seluruh unsur PDIP sudah satu suara mendukung dan memenangkan sosok Gubernur Jawa Tengah itu.
"Inilah hebatnya PDIP. Dinamika politik, begitu Ibu Ketum (Megawati Soekarnoputri, red.) mengumumkan Mas Ganjar. Maka hari ini diskusi di internal kami adalah bagaimana Mas Ganjar bisa jadi Presiden 2024-2029," tegas Hendi.
Berita Terkait
"Semarbot", maskot pilkada Jawa Tengah 2024
Sabtu, 27 April 2024 23:29 Wib
Komunitas otomotif Jepara dukung Kapolda Jateng maju Pilkada 2024
Kamis, 25 April 2024 11:33 Wib
Bursa Cagub Jateng, nelayan Jepara pun ikut mengusulkan nama kapolda
Senin, 22 April 2024 20:34 Wib
Komunitas Bikers Pemalang dukung Kapolda Jateng maju Pilgub
Minggu, 21 April 2024 19:55 Wib
Komunitas BOC Batang minta Kapolda Jateng maju di Pilgub 2024
Minggu, 21 April 2024 16:02 Wib
Nama Kapolda Jateng diusulkan jadi cagub, kali ini dari tokoh agama Jepara
Minggu, 21 April 2024 5:32 Wib
Kapolda Jateng didukung maju Pilgub 2024
Sabtu, 20 April 2024 16:00 Wib
Survei sebut elektabilitas Hendrar Prihadi tertinggi di Pilgub Jateng, ini tanggapannya
Kamis, 4 April 2024 7:36 Wib