Grobogan (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya memperketat distribusi minyak goreng bersubsidi merek Minyakita untuk mencegah terjadinya kelangkaan dan penyalahgunaan di pasaran.
"Kami perketat, maka saya minta datanya kemarin kabupaten mana, akan digelontorkan berapa, kapan," katanya di sela melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Grobogan, Jateng, Rabu.
Ganjar mengungkapkan hasil pengecekannya di sejumlah pasar di Kota Semarang, Minyakita masih sulit ditemukan, padahal distribusi stoknya terus berjalan dari pemerintah pusat.
"Tadi saya cek di beberapa tempat sudah ada, tapi rasa-rasanya masih kurang. Maka, penting untuk digelontorkan lagi minyak subsidi dengan merek Minyakita, agar masyarakat bisa membeli dengan harga Rp14 ribu," ujarnya.
Ia mengaku terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat agar minyak goreng bersubsidi bisa dirasakan masyarakat yang membutuhkan di Jateng.
Ganjar juga telah menginstruksikan jajaran bupati dan wali kota untuk terus mengecek ketersediaan stok Minyakita setiap hari.
"Ini cara kami, koordinasi dengan pusat dan saya akan cek terus setiap hari, termasuk kawan-kawan bupati," katanya.
Selain untuk menyediakan kebutuhan masyarakat, Ganjar bersama jajaran Pemprov Jateng terus berupaya menurunkan harga minyak di pasaran guna menekan laju inflasi.
Adapun, angka inflasi di Jateng terus turun, dan saat ini berada pada kisaran 5,63 persen per Desember 2022.(LHP)