Sambut mahasiswa baru, UMP hadirkan menteri hingga jenderal
Semarang (ANTARA) - Ada banyak kejutan yang dilakukan UMP dalam menyambut mahasiswa baru salah satunya dengan menghadirkan banyak tokoh penting mulai dari menteri hingga jenderal seperti Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko SIP, Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia yang berkesempatan memberikan kuliah umum bertajuk ‘Indonesia dan Masa Depan Kaum Muda’ di Auditorium Ukhuwan Islamiyah Kampus I Ahmad Dahlan, Jumat (2/9/2022).
“Jadi jika hari ini yang datang orang yang dekat sama Presiden, kira-kira mungkin tidak, pak presiden datang datang langsung ke UMP. Ini berarti permohonan dari mahasiswa untuk diteruskan ke Pak Presiden melalui Pak Jendral njih,” katanya Rektor UMP Dr Jebul Suroso di hadapan ribuan mahasiswa baru UMP.
Lebih lanjut Rektor mengatakan sebelumnya mahasiswa baru UMP disambut langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir, Menteri UMKM Teten Masduki dan Erick Thohir, Menteri BUMN. Langkah tersebut bagian dari komitmen UMP untuk mencetak calon pemimpin masa depan, bangsa ini dan juga dunia.
“UMP saat ini dengan 4.000 mahasiswa baru dan student body kita 15 ribu. Insya Allah mahasiswa kita tidak hanya berprestasi nasional, tertapi juga di kelas internasional. Kita (UMP, red) telah diapresiasi oleh banyak negara. Kemarin kita diundang ke Brunai Darussalam dan diapresiasi langsung oleh Yang Muliya Sultan Hassanal Bolkiah. Ini adalah semangat kita untuk membawa UMP ke Dunia, dan mendatangkan dunia ke UMP,”katanya.
Baca juga: World Coconut Day, Moeldoko dan Rektor nikmati Klapa di kebun Kopyor UMP
Baca juga: Rektor UMP jadi pembicara kuliah umum di Brunei Darussalam
Dalam kesempatannya Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko SIP mengatakan UMP telah memiliki lingkungan kampus dengan infrastruktur yang sangat memadai. Budaya inovasi dan kolaborasi merupakan sesuatu yang berfikir ke depan dan dengan inovasi itu satu-satunya cara untuk menghadapi lingkungan di Indonesia yang selalu berubah.
“Selain itu, kolaborasi adalah suatu hal yang tidak boleh ditinggalkan dalam menghadapi kondisi yang sekarang, karena sekarang ini serba kolaborasi,” ujarnya.
Moeldoko juga berpesan kepada mahasiswa baru UMP untuk terus berprestasi. Terlihat dari seriusnya, kekritisan dari pertanyaan, dari acara kuliah umum tersebut dan dari cara mahasiswa mengikuti kegiatannya kuliah umum tadi.
“Saya pikikr dari apa yang saya lihat ini, saya yakin bahwa kampus UMP ini betul-betul menyiapkan SDM ke depan dengan kesiapan yang gigih dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan,” pungkasnya.
“Jadi jika hari ini yang datang orang yang dekat sama Presiden, kira-kira mungkin tidak, pak presiden datang datang langsung ke UMP. Ini berarti permohonan dari mahasiswa untuk diteruskan ke Pak Presiden melalui Pak Jendral njih,” katanya Rektor UMP Dr Jebul Suroso di hadapan ribuan mahasiswa baru UMP.
Lebih lanjut Rektor mengatakan sebelumnya mahasiswa baru UMP disambut langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir, Menteri UMKM Teten Masduki dan Erick Thohir, Menteri BUMN. Langkah tersebut bagian dari komitmen UMP untuk mencetak calon pemimpin masa depan, bangsa ini dan juga dunia.
“UMP saat ini dengan 4.000 mahasiswa baru dan student body kita 15 ribu. Insya Allah mahasiswa kita tidak hanya berprestasi nasional, tertapi juga di kelas internasional. Kita (UMP, red) telah diapresiasi oleh banyak negara. Kemarin kita diundang ke Brunai Darussalam dan diapresiasi langsung oleh Yang Muliya Sultan Hassanal Bolkiah. Ini adalah semangat kita untuk membawa UMP ke Dunia, dan mendatangkan dunia ke UMP,”katanya.
Baca juga: World Coconut Day, Moeldoko dan Rektor nikmati Klapa di kebun Kopyor UMP
Baca juga: Rektor UMP jadi pembicara kuliah umum di Brunei Darussalam
Dalam kesempatannya Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko SIP mengatakan UMP telah memiliki lingkungan kampus dengan infrastruktur yang sangat memadai. Budaya inovasi dan kolaborasi merupakan sesuatu yang berfikir ke depan dan dengan inovasi itu satu-satunya cara untuk menghadapi lingkungan di Indonesia yang selalu berubah.
“Selain itu, kolaborasi adalah suatu hal yang tidak boleh ditinggalkan dalam menghadapi kondisi yang sekarang, karena sekarang ini serba kolaborasi,” ujarnya.
Moeldoko juga berpesan kepada mahasiswa baru UMP untuk terus berprestasi. Terlihat dari seriusnya, kekritisan dari pertanyaan, dari acara kuliah umum tersebut dan dari cara mahasiswa mengikuti kegiatannya kuliah umum tadi.
“Saya pikikr dari apa yang saya lihat ini, saya yakin bahwa kampus UMP ini betul-betul menyiapkan SDM ke depan dengan kesiapan yang gigih dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan,” pungkasnya.