Solo (ANTARA) - Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat kembali menggelar Grebeg Besar Idul Adha 1443 H pada tahun 2022 ini setelah dua tahun terhenti akibat pandemi COVID-19.
Pengulu Tafsir Anom KRAT Muh Mukhtarom Pujonagoro di sela Grebeg Besar di Solo, Minggu, mengatakan filosofi dari kegiatan tersebut merupakan bagian dari wujud syukur manusia kepada Tuhan.
"Ada sedekah berupa makanan yang dibawa dari keraton ke Masjid Agung kemudian dibagikan kepada masyarakat umum. Siapapun bisa mendapatkan itu," katanya.
Ia mengatakan ditiadakannya Grebeg Besar selama dua tahun terakhir perayaan Idul Adha karena dikhawatirkan akan menciptakan kerumunan orang.
"Secara teknis kan grebeg ini tempat berkumpulnya banyak orang, makanya keraton tidak menyelenggarakan. Hanya syukuran atau selametan di dalam keraton. Ini kondisinya membaik (sehingga diselenggarakan kembali), bagian dari tradisi keraton yang harus dilestarikan," katanya.
Selain itu, melalui Grebeg Besar tersebut diharapkan manusia mampu memahami makna dari Idul Adha.
"Yang jelas kita sebagai manusia tentunya di dalam Idul Kurban harus juga mengurbankan, ada jiwa pengurbanan kita. Menanggalkan sifat kehewanan kita, meningkatkan sifat humanisme kita. Kedua, syukur tadi kan wujudnya juga sama, dalam rangka mempertebal jiwa humanisme," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, dimulainya grebeg ditandai dengan keluarnya drumband Prajurit Keraton Surakarta dari Kori Kamandungan yang membawa panji dan bendera logo Kasunanan Surakarta.
Selanjutnya, diikuti oleh abdi dalem yang membawa tandu berisi berbagai makanan tradisional dan di belakangnya ada dua gunungan yang dinamakan Gunungan Jaler dan Estri. Rombongan berjalan dari Keraton Surakarta menuju Masjid Agung Surakarta.
Usai didoakan di dalam masjid, berbagai hasil bumi pada Gunungan Estri langsung ludes diperebutkan warga dan Gunungan Jaler dibawa kembali ke keraton untuk dibagikan warga di sana.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Keraton Surakarta kembali gelar Grebeg Besar pada 1443 H
Berita Terkait
Pandhita gelar Grebeg Pasar Gede Solo kenalkan Andika-Hendi
Sabtu, 23 November 2024 19:08 Wib
Bupati Purbalingga : Grebeg Suran wujud pelestarian budaya lokal
Sabtu, 27 Juli 2024 16:29 Wib
FIFGroup Grebeg Pasar di Kota Semarang targetkan penyaluran pembiayaan Rp3,6 Miliar
Jumat, 26 Juli 2024 19:34 Wib
Kirab Grebeg Besar Idul Adha di Demak
Senin, 17 Juni 2024 17:20 Wib
Pemkab upayakan Grebeg Besar Demak jadi agenda internasional
Jumat, 7 Juni 2024 9:08 Wib
Dikbud: "Grebeg Gethuk" memperkuat jenama Kota Magelang
Jumat, 26 April 2024 3:08 Wib
Bulog Surakarta gelar Grebeg Pasar salurkan beras 8-9 ton
Kamis, 29 Februari 2024 15:43 Wib
Bulog Surakarta gelar "Grebeg Pasar" untuk antisipasi fluktuasi harga
Kamis, 22 Februari 2024 9:00 Wib