Semarang (ANTARA) - Manajemen PSIS Semarang mengaku masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah, salah satunya menata Stasion Jatidiri Semarang yang akan menjadi kandang bagi tim kebanggaan ibu kota Jawa Tengah tersebut.
"Masih banyak pekerjaan, manajemen PSIS harus siap," kata CEO PSIS Semarang AS Sukawijaya dalam keterangannya di Semarang, Rabu.
Tugas tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu secara langsung usai mengecek kondisi Stadion Jatidiri.
Menurut dia, beberapa hal yang harus segera ditata di stadion tersebut, diantaranya akses masuk stadion, akses pemain, ruang ganti pemain, wasit, media dan masih banyak lagi. Penataan itu dilakukan untuk memenuhi standar stadion yang dapat menggelar pertandingan Liga 1 Indonesia.
Baca juga: Tanpa trio Brazil, PSIS Semarang tetap optimistis hadapi Liga 1
Ia berharap agar PSIS Semarang bisa segera kembali berlaga di Stadion Jatidiri.
"Harapannya, pada tahun ini PSIS Semarang bisa kembali ke Stadion Jatidiri, entah dengan penonton atau hanya sebagian penonton," ujar Yoyok.
Dalam kunjungan tersebut, ia mengapresiasi kelengkapan fasilitas yang saat ini sudah tersedia di Stasion Jatidiri. Ia juga memuji Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang sudah bekerja keras untuk merenovasi stadion tersebut.
Baca juga: PSIS Semarang siapkan diri hadapi lanjutan Liga 1