Klaten (ANTARA) - Salah satu pondok pesantren yang berada di Desa Ngawonggo, Kecamatan Ceper, menjadi klaster baru penyebaran COVID-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
"Dari pondok pesantren ini totalnya ada 14 santri yang positif," kata Ketua Satgas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kecamatan Ceper Supriyono di Klaten, Selasa.
Ia mengatakan klaster tersebut berawal dari adanya seorang santri yang mengaku kehilangan daya penciuman dan perasa. Selanjutnya santri tersebut diminta untuk melakukan tes usap.
"Dari swab tes ini hasilnya positif," katanya.
Sebagai tindak lanjut, pihaknya melakukan penelusuran kontak erat di lingkungan pondok pesantren.
"Akhirnya ditelusuri satu kelas dan satu asrama ada sembilan santri yang positif. Kemudian di luar asrama ada lima, jadi ada 14 santri positif," katanya.
Ia mengatakan hingga saat ini upaya penelusuran masih terus dilakukan, yaitu pada hari ini tes usap dilakukan kepada 73 orang.
"Hasilnya belum keluar, masih menunggu," katanya.
Sementara itu, untuk meminimalisasi penyebaran COVID-19 pada klaster tersebut, pihaknya mengeluarkan surat edaran agar pengelola pondok pesantren menghentikan sementara seluruh aktivitas sampai ada perkembangan lebih lanjut.
Secara keseluruhan, berdasarkan data dari Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Klaten, hingga saat ini jumlah kumulatif COVID-19 di Kabupaten Klaten sebanyak 6.822 kasus. Dari jumlah tersebut, 352 di antaranya menjalani perawatan dan isolasi mandiri, 6.015 sembuh, dan 455 meninggal dunia.
Berita Terkait
Pemerintah Jepang dituntut warganya terkait efek samping vaksin COVID
Kamis, 18 April 2024 8:50 Wib
Peneliti vokasi Undip ungkap obat herbal untuk COVID-19
Kamis, 28 Desember 2023 8:21 Wib
Kasus COVID-19 ditemukan di Batang, pemkab imbau warga terapkan protokol kesehatan
Minggu, 24 Desember 2023 14:44 Wib
Agar liburan Natal aman dari COVID-19, ingat vaksin hingga masker
Minggu, 24 Desember 2023 8:41 Wib
Wali Kota Semarang minta perketat pengawasan di bandara dan pelabuhan
Jumat, 22 Desember 2023 8:00 Wib
KAI Purwokerto imbau penumpang tetap jalankan protokol kesehatan
Kamis, 21 Desember 2023 13:43 Wib
Penularan COVID-19 di Jateng masih terkendali
Kamis, 21 Desember 2023 5:57 Wib
Penularan COVID-19 di Jateng masih terkendali
Kamis, 21 Desember 2023 5:56 Wib