Jakarta (ANTARA) - Manajer Everton Carlo Ancelotti memilih bersikap optimistis walau mengkonfirmasi timnya bakal kehilangan bek sayap kiri andalan, Lucas Digne, sekira 2-3 bulan lamanya.
Padahal, kabar buruk itu tiba berbarengan dengan kembali menepinya kapten sekaligus bek kanan utama Everton, Seamus Coleman, sejak menjelang jeda internasional lalu.
"Dalam sebuah musim, bisa saja terjadi Anda kehilangan beberapa pemain penting dan kami harus bisa mengendalikan keadaan ini," kata Ancelotti dilansir dari laman resmi Everton, Sabtu.
"Saya pikir kami bisa beradaptasi akan absennya Lucas Digne," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Lucas Digne terancam absen panjang bela Everton karena cedera
Ancelotti yakin skuatnya punya kedalaman yang mumpuni untuk mengisi pos-pos bek sayap seperti Niels Nkounkou di kiri dan Jonjoe Kenny di kanan.
"Nkounkou memang tidak punya pengalaman banyak di Liga Premier, tetapi memperlihatkan kualitas bagus saat dimainkan. Ia talenta muda berkualitas," katanya.
"Kami juga punya Jonjoe Kenny di kanan, jadi ada opsi untuk mengisi pos yang kosong dan kami akan mencobanya," ujar Ancelotti menambahkan.
Di sisi lain, Ancelotti juga tidak menutup kemungkinan untuk melanjutkan pola tiga bek dan menempatkan dua bek sayap dengan peran lebih menyerang sebagaimana yang dilakukan saat Everton menang di kandang Fulham sepekan yang lalu.
"Tiga bek di belakang, juga bisa jadi opsi. Alex Iwobi bisa main di sisi kiri sebagai bek sayap tanpa masalah," pungkasnya.
Baca juga: Ancelotti ingin Everton tambal pertahanannya yang bocor
Optimisme Ancelotti akan diuji ketika Everton menjamu Leeds United dalam laga pekan ke-10 Liga Inggris di Goodison Park, Sabtu malam ini.
Everton yang baru kembali ke jalur kemenangan pekan lalu, setelah tiga kekalahan beruntun, saat ini menduduki peringkat keenam klasemen dengan koleksi 16 poin.
Baca juga: Guardiola berharap Aguero segera putuskan masa depannya di City
Baca juga: Jordan Henderson kembali berlatih jelang lawatan Liverpool ke Brighton
Baca juga: Hasselbaink jagokan Tottenham juara ketimbang bekas klubnya Chelsea