Jakarta (ANTARA) - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan turut menjadi Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
"Salah satu Kasatgas tersebut benar Novel Baswedan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Ali mengatakan kegiatan tersebut dilakukan oleh tim KPK atas penugasan resmi dengan menurunkan tiga Kasatgas.
"Baik penyelidikan dan penyidikan termasuk juga dari JPU (Jaksa Penuntut Umum) yang ikut dalam kegiatan dimaksud," ujar Ali.
Baca juga: Menteri KKP Edhy Prabowo ditangkap KPK
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan penangkapan Edhy terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster.
"Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster," ucap Firli.
Firli mengatakan Edhy ditangkap tim KPK di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang saat kembali dari Honolulu, Amerika Serikat.
"Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara 3 Soetta saat kembali dari Honolulu," ungkap dia.
Saat ini, KPK masih memeriksa Edhy bersama beberapa orang lainnya yang telah ditangkap tersebut.
KPK mempunyai waktu 1X24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang telah ditangkap tersebut.
Berita Terkait
Tere Liye berbagi kisah dan semangat di MAN IC Pekalongan
Minggu, 25 Agustus 2024 12:43 Wib
Pesan Habib Novel di Silaturahmi Nasional Teruci di Solo
Minggu, 12 Mei 2024 6:24 Wib
KPK periksa Novel Arsyad soal lelang proyek Stadion Mandala Krida
Selasa, 17 Oktober 2023 16:17 Wib
Kunjungi Habib Novel di Solo, Gubernur Jateng dapat hadiah buku
Selasa, 8 Agustus 2023 18:27 Wib
Gibran kunjungi Habib Novel, minta doa penyelesaian Sriwedari
Rabu, 1 Februari 2023 20:25 Wib
Habib Novel beri Anies Baswedan tongkat
Jumat, 28 Oktober 2022 20:19 Wib
Anies Baswedan kunjungi Habib Novel di Surakarta
Jumat, 28 Oktober 2022 14:22 Wib
Pengarang novel "Perempuan Berkalung Sorban" jadi Praktisi Mengajar di PBSI UMP
Rabu, 7 September 2022 12:29 Wib