Kudus (ANTARA) - Layanan tes Corona di Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus menggunakan tes diagnostik cepat atau rapid diagnostic test (RDT) untuk deteksi dini COVID-19 mulai diminati masyarakat, kata Direktur Utama RS Mardi Rahayu Kudus, Pujianto.
"Hampir setiap hari ada masyarakat yang mendaftar untuk melakukan tes penyakit virus corona (COVID-19) melalui layanan 'drive thru' 'rapid test' (tes cepat) COVID-19," kata dia di Kudus, Selasa.
Ia mencatat dalam sehari terdapat 8-10 orang yang memanfaatkan layanan "drive thru" tes cepat COVID-19 menggunakan RDT itu.
Apalagi, lanjut dia, tempat pelayanan tersebut tidak di dalam rumah sakit, melainkan di halaman parkir sehingga masyarakat cukup menuju tempat tes. Bahkan, mereka yang mengendarai mobil maupun sepeda motor bisa langsung menuju lokasi.
"Jika naik mobil, tidak perlu turun karena bisa langsung dilayani di dalam mobil, termasuk bagi pengendara sepeda motor juga demikian karena pelayanannya berlangsung cepat dan tidak perlu menunggu lama," ujarnya.
Dia menjelaskan tes cepat corona tersebut sebagai alternatif dari tes swab (usap) tenggorokan yang harus mengantre lama.
Tes cepat corona tersebut, lanjut dia, sebagai upaya pemilahan ada tidaknya virus corona yang memang dibutuhkan.
"Dilihat dari sisi akurasinya, memang tidak begitu tinggi dibandingkan swab. Tetapi, ketika hasilnya positif masyarakat bisa melakukan upaya isolasi diri maupun pemeriksaan lanjutan," ujarnya.
Untuk memanfaatkan program tersebut, warga terlebih dahulu mendaftar satu hari sebelum pemeriksaan melalui Google Form di link https://bit.ly/drivethrurapidtest.
Selanjutnya, warga menunggu konfirmasi jadwal pelaksanaan tes cepat via Whatsapp.
Setelah mendapatkan jadwal, saat hari yang ditentukan warga dipersilakan datang ke lokasi tes di RS Mardi Rahayu Kudus.
Teknik pemeriksaannya menggunakan mesin imunolserologi baru dari Korea sehingga hasilnya lebih sensitif dibandingkan dengan metode RDT dengan stik, seperti yang selama ini dilakukan.
Hasil tes akan dikirim kepada warga melalui Whatsapp satu hari setelah menjalani tes cepat.
Biaya "drive thru" tes cepat COVID-19 berkisar Rp400 ribu untuk satu orang.
Baca juga: Tempat-tempat keramaian di Kudus sasaran tes cepat corona
Baca juga: RS Mardi Rahayu Kudus buka layanan "drive thru" tes cepat COVID-19
Berita Terkait
Bingkisan kopi khas Temanggung banyak permintaan jelang Lebaran
Rabu, 3 April 2024 9:45 Wib
Permintaan trombosit di Surakarta naik dua kali lipat
Kamis, 28 Maret 2024 11:00 Wib
Pengembang properti manfaatkan peluang tingginya permintaan ruang usaha
Sabtu, 17 Februari 2024 20:16 Wib
KPU Kudus-Jateng: warga urus pindah memilih capai 9.277 orang
Selasa, 23 Januari 2024 8:32 Wib
Subsidi motor listrik naikkan permintaan
Minggu, 21 Januari 2024 8:00 Wib
Wimboh : Ekonomi Indonesia didukung permintaan dalam negeri
Jumat, 22 Desember 2023 21:43 Wib
Urus pindah memilih dapat secara kolektif
Senin, 20 November 2023 6:00 Wib
Jumlah warga mengurus pindah memilih di KPU Kudus mencapai 1.673 orang
Minggu, 5 November 2023 16:51 Wib