BCA donasikan alat medis untuk pasien dan tenaga kesehatan
Semarang (ANTARA) - BCA melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) Bakti BCA berkolaborasi dengan platform Benihbaik.com menyalurkan donasi berupa kebutuhan alat-alat medis untuk menolong para korban COVID-19 serta melindungi para tenaga kesehatan sebagai garda terdepan memperjuangkan kehidupan para pasien.
Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA dalam keterangan pers yang diterima di Semarang, Rabu mengatakan penyaluran donasi tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan BCA dalam menanggulangi dan mencegah penyebaran COVID-19.
"Selain memastikan kebutuhan transaksi nasabah berjalan normal, BCA juga berempati mendalam kepada para korban dan petugas medis yang saat ini tengah berjuang melawan pandemi COVID-19," kata Jahja.
Oleh sebab itu, lanjut Jahja, bersama dengan Benihbaik.com dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, BCA memutuskan turut mendukung ketersediaan peralatan perawatan yang dibutuhkan para pasien dan tenaga kesehatan.
Sejumlah alat medis untuk tenaga kesehatan yang disalurkan BCA di antaranya sejumlah alat pelindung diri (APD), Rapid Diagnostic Test, Reagen PCR, Virus Transfer Media, Nasal Swab Dacron, dan Ventilator.
"Kami melihat bahwa alat-alat medis mengalami kelangkaan dan harga yang melonjak tajam, sehingga sulit untuk dijangkau. Hal ini menggerakkan kami untuk hadir di sisi masyarakat, berkontribusi dalam penanggulangan bencana pandemik COVID-19," katanya.
Baca juga: BCA ubah jam operasional kantor
Ke depan, tambah Jahja, BCA terus berkoordinasi dengan pihak terkait seperti rumah sakit rujukan pemerintah untuk menangani pandemi COVID-19 dalam jumlah lebih besar untuk meringankan beban para korban maupun bagi tenaga medis yang saat ini berjuang keras menanggulangi COVID-19.
"Segenap manajemen dan keluarga BCA berharap, bantuan ini dapat memberikan semangat kebersamaan bagi pasien dan petugas kesehatan untuk tetap berjuang melawan pandemi ini. Kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan para korban agar segera pulih dan tenaga medis senantiasa sehat," tutup Jahja.
Baca juga: Positif COVID-19 di Indonesia jadi 790 kasus, 58 meninggal
Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BCA dalam keterangan pers yang diterima di Semarang, Rabu mengatakan penyaluran donasi tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan BCA dalam menanggulangi dan mencegah penyebaran COVID-19.
"Selain memastikan kebutuhan transaksi nasabah berjalan normal, BCA juga berempati mendalam kepada para korban dan petugas medis yang saat ini tengah berjuang melawan pandemi COVID-19," kata Jahja.
Oleh sebab itu, lanjut Jahja, bersama dengan Benihbaik.com dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, BCA memutuskan turut mendukung ketersediaan peralatan perawatan yang dibutuhkan para pasien dan tenaga kesehatan.
Sejumlah alat medis untuk tenaga kesehatan yang disalurkan BCA di antaranya sejumlah alat pelindung diri (APD), Rapid Diagnostic Test, Reagen PCR, Virus Transfer Media, Nasal Swab Dacron, dan Ventilator.
"Kami melihat bahwa alat-alat medis mengalami kelangkaan dan harga yang melonjak tajam, sehingga sulit untuk dijangkau. Hal ini menggerakkan kami untuk hadir di sisi masyarakat, berkontribusi dalam penanggulangan bencana pandemik COVID-19," katanya.
Baca juga: BCA ubah jam operasional kantor
Ke depan, tambah Jahja, BCA terus berkoordinasi dengan pihak terkait seperti rumah sakit rujukan pemerintah untuk menangani pandemi COVID-19 dalam jumlah lebih besar untuk meringankan beban para korban maupun bagi tenaga medis yang saat ini berjuang keras menanggulangi COVID-19.
"Segenap manajemen dan keluarga BCA berharap, bantuan ini dapat memberikan semangat kebersamaan bagi pasien dan petugas kesehatan untuk tetap berjuang melawan pandemi ini. Kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan para korban agar segera pulih dan tenaga medis senantiasa sehat," tutup Jahja.
Baca juga: Positif COVID-19 di Indonesia jadi 790 kasus, 58 meninggal