Temanggung (ANTARA) - Sekitar 30 persen dari luas tanam tembakau 19.000 hektare di Temanggung, Jawa Tengah, hingga akhir September 2019 belum dipanen, maka Pemkab Temanggung meminta pabrikan untuk terus melakukan pembelian, kata Bupati Temanggung M. Al Khadziq.
Khadziq di Temanggung, Selasa, meminta pabrik rokok untuk mempertahankan harga tembakau tetap stabil, jangan sampai harga turun di akhir musim.
Baca juga: Pabrik rokok diminta beli tembakau petani Temanggung
Ia menuturkan hal itu sebagai jawaban atas berbagai persoalan yang gugus pertembakauan temukan di lapangan.
Ia mengakui pihaknya belum pernah terjun ke gudang tembakau selama masa penan tembakau, karena tidak akan menyelesaikan persoalan yang muncul di lapangan.
"Memang sengaja tidak ke gudang karena selama ini bupati terjun ke gudang juga tidak menyelesaikan persoalan. Bupati ke gudang harga tembakau naik Rp5.000 tetapi hanya ketika dikunjungi dan ketika bupati pulang harga turun lagi," katanya.
Menurut dia pihaknya tidak mau melakukan langkah yang tidak substantif, yang tidak ada hasilnya begitu.
"Langkah yang saya lakukan bukan turun ke gudang-gudang tembakau tetapi saya membentuk gugus tugas tertentu berisi beberapa orang yang saya minta untuk terus keliling dari gudang ke gudang, keliling ke para juragan terus menjalin komunikasi dengan para grader bahkan juga dengan para perajin atau perajang tembakau di desa-desa," katanya.
Ia mengatakan dengan gugus tugas tersebut semua lapis pertembakauan bisa dikomunikasikan.
"Saya juga terus komunikasi dengan pihak pabrikan baik dengan PT Djarum maupun dengan PT Gudang Garam manakala di lapangan gugus tugas ini melaporkan ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan di Temanggung saya minta pada pabrikan untuk menyelesaikannya," katanya.
Ia menuturkan, terakhir Pemkab Temanggung mengambil langkah berkirim surat resmi kepada pabrik rokok Gudang Garam dan Djarum yang berisi permohonan agar pabrik rokok menambah kuota pembeliannya mengingat sampai akhir September masih banyak tembakau di sawah atau ladang.
Baca juga: Petani tembakau surati Presiden, minta cukai rokok naik 7-11 persen saja
Baca juga: Tingginya kenaikan cukai rokok bakal berimbas pada petani tembakau
Berita Terkait
Polda Jateng siap amankan Debat Pertama Paslon Cagub dan Cawagub 30 Oktober
Minggu, 27 Oktober 2024 18:50 Wib
Pemkot Pekalongan: 30 KPM bergabung pada program Pena
Selasa, 22 Oktober 2024 19:55 Wib
Pemkot Pekalongan siapkan lahan 5 hektare perluasan pelabuhan onshore
Selasa, 15 Oktober 2024 8:42 Wib
Unissula Semarang gratiskan biaya kuliah Hafiz Al Quran 30 juz
Selasa, 15 Oktober 2024 5:40 Wib
Berlabel "World Athletic", pendaftar BorMar 2024 tembus 30 ribu pelari
Rabu, 9 Oktober 2024 12:45 Wib
Anggota DPRD Kota Tegal Periode 2024-2029 dilantik
Kamis, 29 Agustus 2024 20:19 Wib
Penyerapan dana cukai tembakau 2024 di Kudus mencapai 30,32 persen
Kamis, 8 Agustus 2024 7:12 Wib
PBNU: GKMNU sudah terbentuk di 30 ribu desa
Minggu, 4 Agustus 2024 6:50 Wib