Magelang (Antaranews Jateng) - Dinas Pertanian dan Pangan Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah, mengajak anak-anak gemar makan ikan karena ikan merupakan sumber protein penting dan bisa meningkatkan kecerdasan.
Hingga saat ini tingkat konsumsi ikan masyarakat setempat masih relatif rendah, hanya 22,50 kilogram per kapita per tahun, padahal idealnya 31,40 kilogram, kata Kepala Dispertan Pemkot Magelang Eri Widyo Saptoko di sela kampanye Gemarikan (Gerakan Masyarakat Makan Ikan) di kawasan tepi Sungai Progo di Kota Magelang, Selasa.
Ia menyebut salah satu penyebab rendah tingkat konsumsi ikan, yakni kesadaran masyarakat terhadap manfaat mengonsumsi ikan.
"Makan ikan belum menjadi budaya masyarakat," kata dia.
Ia menjelaskan bahwa penyuluhan tentang kesadaran makan ikan sejak dini atau anak-anak sebagai salah satu upaya meningkatkan konsumsi ikan oleh masyarakat setempat.
Anak-anak yang terbiasa makan ikan atau menu makanan berbahan baku ikan, katanya, akan tumbuh dan berkembang sebagai generasi yang sehat, cerdas, dan kuat.
Terkait dengan kampanye Gemarikan, katanya, hal itu dilaksanakan Dispertan bekerja sama dengan masyarakat perikanan di kota itu.
Beberapa kegiatan kampanye Gemarikan 2018, antara lain penebaran benih ikan di sejumlah sungai yang mengalir di kota itu, lomba cipta menu beragam, bergizi, seimbang, dan aman, acara panggung ceria anak, serta dongeng tentang ikan.
"Khusus untuk penebaran benih ikan, kita menyediakan ribuan benih untuk disebar di seluruh wilayah perairan di Kota Magelang, di antaranya di Sungai Progo ini kita menebarkan 50 ribu benih ikan, seperti nila, mujahir, karper, nilem," kata Eri dalam keterangan tertulis Humas Pemkot Magelang.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Magelang Yetty Biakti Sigit Widyonindito mengatakan makan ikan memiliki arti penting bagi kesehatan dan kecerdasan seseorang.
"Dengan kegiatan seperti ini (kampanye Gemarikan, red.), diharapkan konsumsi makan ikan akan semakin meningkat karena ada pembiasaan sejak dini," katanya.
Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengatakan kampanye makan ikan masih dibutuhkan dan akan terus digalakkan di kota setempat.
"Agar angka konsumsi ikan bisa terus meningkat," katanya. (hms)
Berita Terkait
Pemkot Surakarta evaluasi kebersihan tempat penyimpanan pangan
Jumat, 29 Maret 2024 0:35 Wib
Pemkot Surakarta kembali bahas revitalisasi Keraton Kasunanan
Rabu, 27 Maret 2024 15:08 Wib
Pemkot Pekalongan temukan makanan berbuka mengandung boraks dan rhodamin
Rabu, 27 Maret 2024 8:34 Wib
Pemkot Pekalongan tingkatkan pengawasan Kemetrologian jelang Lebaran
Rabu, 27 Maret 2024 8:29 Wib
Pemkot Semarang siapkan THR bagi 11.000-an ASN
Selasa, 26 Maret 2024 9:02 Wib
Pemkot Pekalongan "ramp check" angkutan Lebaran 2024
Selasa, 26 Maret 2024 3:10 Wib
Pemkot Pekalongan intensifkan operasi cipta kondisi selama Ramadhan
Selasa, 26 Maret 2024 3:09 Wib
Inilah jurus Kota Pekalongan mengatasi ancaman "tenggelam"
Senin, 25 Maret 2024 10:30 Wib