Semarang (Antaranews Jateng) - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin terus mendorong para santri merintis usaha di berbagai bidang sehingga bisa mandiri dan berdikari
"Langkah itu dilakukan agar pondok pesantren mampu berdikari secara ekonomi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya," katanya di Semarang, Rabu.
Menurut Gus Yasin, hal tersebut sejalan dengan visi misi pasangan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen yaitu Jawa Tengah berdikari, termasuk pondok pesantren berdikari.
Pondok pesantren, kata dia, perlu membangun ekonomi yang mandiri agar bisa mencetak wirausaha-wirausaha yang nantinya berkontribusi langsung kepada masyarakat.
"Jadikan pesantren pusat pemberdayaan ekonomi umat dan bangsa. Pilar utamanya adalah ekonomi syariah, ekonomi yang berkeadilan," ujarnya.
Gus Yasin mengakui jika mayoritas pondok pesantren di Jateng belum mandiri, dan masih mengandalkan bantuan dari donatur untuk pembiayaan keperluan sehari-hari.
Ia menegaskan, pendidikan dan ekonomi pondok pesantren menjadi salah satu prioritas yang akan dikerjakan bersama Gubernur Ganjar.
Gus Yasin berpendapat, kemiskinan dapat ditekan melalui pendidikan dan pengetahuan, terlebih yang ditopang dengan nilai-nilai keagamaan.
"Pengetahuan itu bisa lebih baik jika pengetahuan itu kita topang dengan 'akhlakul karimah', dengan mengedepankan nilai-nilai keagamaan kita," katanya.
Berita Terkait
Survei : Elektabilitas Siti Atikoh ungguli Taj Yasin
Kamis, 20 Juni 2024 23:16 Wib
Ganjar gelar griya di Purbalingga, tamu datang dari Serang
Sabtu, 13 April 2024 14:00 Wib
Ganjar gelar griya di Tawangmangu
Kamis, 11 April 2024 14:55 Wib
Inilah pilihan Ganjar usai pilpres
Selasa, 26 Maret 2024 14:49 Wib
Saksi sebut pembobolan bank pemerintah di Semarang jadi kerugian perusahaan
Selasa, 26 Maret 2024 8:46 Wib
Pelaku pembobolan bank gunakan kredit fiktif nasabah meninggal dunia
Selasa, 26 Maret 2024 3:15 Wib
FX Rudy minta simpatisan PDIP di Solo tetap kondusif
Rabu, 14 Februari 2024 20:00 Wib
Ganjar tanyakan kembali kebenaran hitung cepat sementara Pilpres 2024
Rabu, 14 Februari 2024 17:48 Wib