Komisi Pembinaan dan Prestasi Pengprov PASI Jawa Tengah Heri Setiyono ketika dihubungi dari Semarang, Kamis, mengatakan, dirinya baru saja mengontak Pikaoli (pelatih Trianingsih saat menghuni pelatnas Olimpiade 2012) dan yang bersangkutan belum bisa memberikan kepastian soal tempat latihan Trianingsih.

"Sampai kini Trianingsih belum mengutarakan kepada Pikaoli soal tempat latihan, Kata Pikaoli, nanti Trianingsih akan menghubunginya. Tetapi Pikaoli mempersilakan kalau Trianingsih akan menjalani latihan di daerah (Semarang atau Salatiga)," katanya.

Pelatih asal Sumatera Selatan tersebut, kata dia, akan memberikan informasi jika sudah ada kabar dari Trianingsih usai membela Indonesia tampil pada Olimpiade London 2012.

Yang sudah pasti berlatih di Pengalengan, kata Heri Setiyono yang juga Ketua Harian Pengcab PASI Kabupaten Blora tersebut, pelari jarak menengah nasional asal Jawa Tengah Agus Prayogo bersama atlet Sumatera Selatan Jauhari Johan menjalani latihan di Pengalengan di bawah bimbingan pelatih Pikaoli.

Selama menjalani pelatnas Olimpiade ini, peraih tiga medali emas SEA Games 2011 tersebut menjalani latihan di perkebunan teh Pengalengan Kabupaten Bandung, Jabar, di bawah asuhan pelatih Pikaoli dan asisten pelatih Ruwiyati yang juga kakak kandungnya.

Trianingsih sendiri sekarang ini sudah tidak bergabung dengan klub Lokomotif Salatiga usai pelaksanaan SEA Games 2011. "Kita belum tahu di mana Trianingsih akan latihan, apakah tetap di Pengalengan atau Semarang atau di Salatiga," katanya.

Ia menambahkan, pembatalan Trianingsih turun di maraton harus mengubah atlet lain yang turun di nomor-nomor tertentu.

Menurut dia, Trianingsih tetap turun pada tiga nomor yaitu lari 1.500 meter, 5.000 meter, dan 10 ribu meter, sedangkan nomor maraton yang ditinggalkan Trianingsih diisi oleh Unik Setyorini dan Erni Ulatningsih.

Erni Ulatningsih, kata dia, yang semula hanya turun satu nomor yaitu lari 5.000 meter akhirnya ditambah lari maraton, sedangkan Erni Ulatningsih tetap turun satu nomor yaitu maraton.

Kemudian pada nomor lari 1.500 meter sebelum Trianingsih masuk, kata dia, sebenarnya sudah diisi oleh Septiana Ditasari dan Ambar.

Berhubung Trianingsih turun di lari 1.500 meter, kata dia, akhirnya Septiana Ditasari digeser ke lari 800 meter dan 4X400 meter, sedangkan Ambar (pelari asal Salatiga) tetap diturunkan pada lari 1.500 meter (bersama Trianingsih) dan lari 4X400 meter.

Pewarta : -
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024