"Target saya sebisa mungkin membawa pulang medali apakah itu emas, perak, atau perunggu mengingat persaingan di ABG sangat berat," kata Ajeng Anindya di Semarang, Selasa.

Menurut peraih medali emas SEA Games 2011 tersebut, persaingan pada ABG di China mendatang sangat berat karena juara dunia dari China Taipe dan Korea Selatan turun di pesta olahraga multievent pantai dua tahunan ini.

Karena itu, kata dia, dirinya hanya berharap mendapat medali saja, entah itu emas, perak, atau perunggu.

Pada ABG III, Ajeng Anindya bakal turun pada dua nomor jarak jauh yaitu 10 kilometer dan 20 kilometer.

Ketika ditanya persiapan menghadapi ABG III mendatang, dia mengatakan, dirinya sudah melakukan persiapan maksimal dengan menjalani latihan di Selandia Baru, Febuari hingga April 2012.

Kemudian, kata dia, sepekan berikutnya mengikuti kejuaraan dunia sepatu roda di Korea Selatan. "Ini saya baru saja pulang dari Korea," katanya.

Ia mengakui, kejuaraan dunia di Korea itu tidak seperti umumnya karena yang ikut hanya atlet dari Korea, Selandia Baru,Kolombia, China Taipe, dan lain sebagainya.

Pada kejuaraan dunia di Korea tersebut, dirinya turun pada beberapa nomor seperti 10 kilometer,1.000 meter, 500 meter, dan lain-lain.

"Saya tidak dapat apa-apa di Korea (medali) tetapi setidaknya sebagai ajang pembelajaran saya sebelum turun di ABG nanti," katanya.

Ia menambahkan, sisa waktu yang ada (sebelum bertanding di ABG III China) dimanfaatkannya dengan menjalani pelatnas di Semarang. "Saya konsentrasi latihan di sini untuk persiapan ABG mendatang," katanya.

Pewarta : Hernawan Wahyudono
Editor : hernawan
Copyright © ANTARA 2024