Magelang (ANTARA) - Para atlet panahan berasal dari delapan negara dan 13 provinsi di Indonesia mengikuti kejuaraan panahan "Waroeng SS Gladi Barebow #4 Open International" di Stadion Moch Soebroto Kota Magelang selama 21-23 November 2025.
Wali Kota Magelang Damar Prasetyono dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang di Magelang, Kamis, menyatakan bangga Stadion Moch Soebroto Kota Magelang, salah satu stadion terbaik di Jawa Tengah itu, menjadi arena kejuaraan panahan berstandar internasional.
"Stadion Moch Soebroto ini tidak hanya luas dan megah, tetapi juga memiliki lintasan yang stabil, area teknis yang tertata profesional, keamanan yang terintegrasi, dan akses yang sangat mudah bagi seluruh peserta," ujar dia setelah membuka kejuaraan tersebut.
Ia menjelaskan ajang tersebut, sesuai dengan visi yang gencar digaungkan daerah setempat sebagai tempat sport tourism karena kedatangan ratusan peserta beasal dari luar daerah dan negara akan menggeliatkan perputaran ekonomi, sosial, dan wisata di Kota Magelang.
"Hadirnya panjenengan (anda) semua dari berbagai negara hari ini, adalah bukti bahwa 'sports bring nations together'. Kami berharap kehadiran anda akan membawa Kota Magelang lebih dekat ke komunitas olahraga global," katanya.
Ia berpesan kepada para peserta untuk bertanding secara sportif, saling menghargai, dan menjunjung tinggi kehormatan olahraga panahan.
Kejuaraan diikuti 304 atlet dan ofisial berasal dari delapan negara dan 13 provinsi di Indonesia. Sebanyak delapan negara itu, yakni Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, Brunai Darussalam, Malaysia, Jepang, dan Australia. Kejuaraan mempertandingkan empat kategori utama, yaitu Individual, Master, Mixed Team, dan Team, yang seluruhnya mengikuti standar penuh World Archery atau FITA.
"Para atlet berkompetisi untuk memperebutkan piala bergengsi dan hadiah 12.500 dolar AS," kata Direktur Waroeng SS Indonesia Yoyok Hery Wahyono di sela kegiatan itu.
Kategori yang diperebutkan, meliputi The Mayor of Magelang's Cup untuk Best Team, The Waroeng SS Director's Cup untuk Best Archer serta Reward khusus bagi pemecah rekor nasional, Asia, dan internasional.
Ia mengharapkan cabang olahraga panahan semakin populer di Indonesia, terutama barebow yang berpotensi menjadi industri.
“Barebow adalah jenis panahan yang paling mudah dimassalkan. Maka otomatis akan menjadi industri, prestasinya akan meningkat, layaknya sepak bola, bulutangkis, voli, basket, dan lainnya,” katanya.
Ia menyatakan komitmen pihaknya terus membersamai atlet panahan, khususnya di Yogyakarta, Jawa Tengah, dan umumnya di Indonesia.