Magelang (ANTARA) - Wali Kota Magelang Damar Prasetyono mengemukakan partai politik (parpol) yang kuat, transparan, dan berintegritas akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem politik.
"Tapi kalau sebaliknya, publik bisa kehilangan kepercayaan," katanya dalam rilis Bagian Prokompim Pemkot Magelang diterima di Magelang, Rabu.
Ia mengatakan hal itu pada kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaporan Bantuan Keuangan Partai Politik digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Magelang di Trio Front One Resort Kota Magelang, Senin (27/10), diikuti pengurus tujuh partai politik penerima bantuan di daerah setempat.
Ia mengatakan parpol menjadi pilar utama demokrasi. Parpol bukan sekadar kendaraan untuk ikut pemilu atau meraih kekuasaan, akan tetapi juga lembaga yang mempunyai tanggung jawab besar membina kehidupan politik masyarakat.
Oleh karena itu, ia mengatakan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan bantuan keuangan partai politik.
Setiap tahun, Pemerintah Kota Magelang menyalurkan bantuan keuangan (bankeu) kepada parpol. Bantuan ini, bukan hanya bentuk dukungan pemerintah, akan tetapi juga amanah yang harus dipertanggungjawabkan secara terbuka.
“Karena bersumber dari uang rakyat, penggunaannya harus transparan dan akuntabel. Setiap rupiah harus jelas manfaatnya, jelas buktinya dan jelas hasilnya bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia mengharapkan bimtek membantu pengurus partai agar tertib dalam menyusun laporan keuangan dan semakin sadar bahwa menjaga akuntabilitas berarti menjaga kepercayaan publik.
Ia juga mengatakan pentingnya pendidikan politik sebagai upaya memperkuat demokrasi di tingkat lokal.
“Pendidikan politik jangan hanya dilakukan saat kampanye. Bisa lewat diskusi publik, pelatihan kader muda, seminar, atau kegiatan sosial yang menumbuhkan kesadaran warga membangun kota melalui jalur politik,” katanya.
Ia mendorong pendidikan politik di Magelang juga menyasar pemilih muda dan perempuan, serta menumbuhkan semangat gotong royong dan toleransi antarwarga.
Damar mengajak seluruh pengurus partai untuk terus memperkuat kolaborasi dan menciptakan ekosistem politik yang harmonis.
“Partai politik harus menjadi bagian dari solusi, bukan sumber perpecahan. Jadikan partai sebagai sekolah kepemimpinan publik yang melahirkan pemimpin jujur, amanah, dan berpihak pada rakyat,” katanya.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Magelang Agus Satiyo Haryadi mengatakan pemkot telah menyalurkan bankeu 2025 sekitar Rp603 juta untuk tujuh parpol yang memperoleh kursi di DPRD berdasarkan Pemilu 2024.
"Mendekati akhir tahun maka tentu harus membuat laporan, jadi adanya bimtek ini tujuannya untuk mencegah adanya pelanggaran. Sehingga pelaksanaannya sesuai koridor dan kelengkapan dokumen yang sesuai," katanya.