Semarang (ANTARA) - Komunitas Juang Jawa Tengah mengadakan forum rembug kader. Mereka ini adalah "murid" dari Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Forum rembug kader ini digelar di Panti Marhaen pada Sabtu, sekaligus untuk menepis isu yang menyudutkan Bambang Pacul.
Hadir pada acara tersebut antara lain, Wakil Koordinator Dewan Mentor Juang Sofwan D. Ardianto yang juga Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Saiful Hadi Anggota Dewan Mentor sekaligus Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Fraksi PDI Perjuangan beserta 9 anggota Dewan Mentor lainnya. Hadir pula segenap Asisten Mentor, kader Komunitas Juang yang telah bertugas di beberapa instansi baik di Tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat.
Seperti yang diketahui bersama, hasil Pemilu Legislatif, PDI Perjuangan Jawa Tengah yang dipimpin oleh Bambang Pacul mengalami penurunan kursi di DPRD kabupaten, kota maupun provinsi. Disamping itu, partai berlogo banteng moncong putih juga mengalami kekalahan pada Pemilu Presiden dan Pilkada Gubernur Jawa Tengah. Kondisi ini tentu menyudutkan posisi Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah dan memunculkan berita-berita negatif bahkan fitnah terhadap Bambang Pacul.
Untuk itu, murid-murid Bambang Pacul yang tergabung dalam Korps Komunitas Juang Jawa Tengah merasa perlu untuk menyatakan sikap sehingga mereka berkumpul di Aula Panti Marhaen dalam acara forum Rembug Kader Korps Komunitas Juang.
Pada kesempatan tersebut dibacakan pernyataan sikap Korps Komunitas Juang yaitu :
1. Kader Korps Komunitas Juang Jawa Tengah selalu setia kepada PDI Perjuangan dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
2. Kader Korps Komunitas Juang Jawa Tengah selalu setia kepada Ketua Dewan Mentor Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul serta siap Mendukung dan Membela Ketua Dewan Mentor Dalam Kondisi apapun dengan cara apapun.
3. Sistem Rekruitmen Kader Komunitas Juang Tetap Dijalankan dan Disempurnakan sesuai dengan pesan Ketua Umum pada saat Jambore Komunitas Juang di Banyumas yang berbunyi “Selama Partai ini masih bernafas, Hidup dan Berkembang di bumi Indonesia, saya perintahkan agar sistem rekrutmen Kader Komunitas Juang tetap dilaksanakan dan di sempurnakan dari waktu ke waktu sepanjang masa”, 10 Februari 2019.
Pernyataan sikap ini disampaikan dengan harapan mampu meluruskan berita-berita yang beredar di media massa maupun media sosial.